Sukses


Pelatih Madura United Merespons Sindiran Pelatih PSM soal Gol Bunuh Diri

Bola.com, Bangkalan - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic melontarkan sindiran kepada Madura United setelah kedua tim bertemu di Stadion Gelora Madura, Pamekasan, Kamis (4/7/2019). Dia menyebut Madura United gagal membobol gawang timnya karena gol bunuh diri pemain PSM. 

Seperti diketahui, duel pekan keenam Shopee Liga 1 2019 itu berakhir dengan skor 2-0 untuk tuan rumah. Dua gol itu sempat tercatat sebagai bunuh diri dari Beny Wahyudi dan Aaron Evans. Namun, wasit meralatnya dan menganggap gol kedua sah menjadi milik Beto Goncalves. 

Pelatih Madura United, Dejan Antonic terlihat kesal saat dimintai repons komentar Darije Kalezic mengenai dua gol timnya. Dia malah sesumbar akan kembali mengalahkan PSM dengan cara yang sama, meski dengan sedikit candaan.

“Pelatih PSM bilang begitu? Puji Tuhan, kalau kami bisa masuk dua gol lagi ke gawang Makassar di hari Minggu. Tidak apa-apa, yang penting bolanya masuk gawang. Sudah biasa itu,” kata Dejan merespons sindiran Darije Kalezic. 

Sebelumnya, Darije Kalezic juga menyebut bahwa timnya tidak layak menerima kekalahan dari Madura United. Secara teknis, lanjutnya, Madura United tidak berhasil mencetak gol ke gawang PSM, karena sebelumnya dua gol itu dihitung bunuh diri sebelum diralat pengawas pertandingan.

 

2 dari 2 halaman

Pembelaan

Dejan berpendapat bahwa gol bunuh diri yang dilakukan oleh pemain PSM juga berkat penampilan apik Madura United. Greg Nwokolo dkk. dinilai mampu membuat pemain PSM kesulitan menghadang sehingga harus membobol gawang sendiri.

“Gol bunuh diri itu terjadi karena kami bikin kombinasi bagus sekali. Pilihannya mereka masuk sendiri (gol bunuh diri) atau Beto yang cetak gol. Kalau tidak bunuh diri, Alfath (Faathier) malah mencetak gol pertama,” imbuh Dejan. 

Madura United dan PSM bakal kembali bersua dalam leg kedua semifinal Piala Indonesia 2018 di stadion yang sama, Minggu sore (7/7/2019).

Video Populer

Foto Populer