Bola.com, Malang - Arema FC menang atas Badak Lampung FC 4-1 dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (16/7/2019).
Makan Konate jadi bintang tim Singo Edan dengan mencetak tiga gol. Satu gol lainnya disumbangkan Sylvano Comvalius. Sementara, gol hiburan Badak Lampung dicetak Talouhu Abdul Musafri.
Baca Juga
Meski 2 Kali Bekuk Vietnam, Timnas Indonesia Masih Perlu Pembenahan Jelang Vs Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Bomber FC Utrecht, Ole Romeny Ngaku Sudah Facetime dengan Erick Thohir, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Selanjutnya?
Meniru Timnas Indonesia, Vietnam Akan Lakukan Naturalisasi Secara Masif
Advertisement
Kemenangan ini membuat kubu Singo Edan puas. Terutama sang pelatih, Milomir Seslija. Milo melakukan perencanaan jelang laga dan itu berjalan sesuai rencana.
Sebelum laga, pelatih asal Bosnia itu membuat analisis kelamahan Badak Lampung FC. Selain itu, ia juga memaksimalkan kekuatan timnya.
"Kami melakukan analisis dengan bagus. Kami melalukan pressing ketat sejak babak pertama. Itu membuat kami bisa cetak dua gol. Lawan mencetak gol karena kesalahan kami. Sementara, babak kedua juga berjalan sesuai rencana. Pertandingan ini, Badak Lampung tidak punya banyak peluang," kata Milo.
Tak hanya itu, gol ketiga Konate pada pertandingan itu juga merupakan hasil dari proses latihan Arema FC. Karena itu Milo meluapkan kegembiraannya saat merayakan gol Konate. "Gol itu sama seperti dalam latihan," jelas Milo.
Kemenangan Istimewa
Kemenangan telak ini juga terasa istimewa karena jadi yang ketiga secara beruntun. Imbasnya, Arema FC perlahan naik ke papan tengah dengan 12 poin.
Kini, Hamka Hamzah dkk. sementara menempati posisi ketujuh. Ini merupakan fase kebangkitan Arema setelah sempat jadi penghuni papan bawah.
Advertisement
"Tidak mudah bisa meraih sembilan poin dalam tiga pertandingan beruntun. Ini juga berkat kerja keras pemain di lapangan," jelas mantan pelatih Madura United ini.
Dalam laga ini, Milo tidak mengganti komposisi pemain inti dari laga sebelumnya. Dia sadar itu adalah komposisi terbaik untuk sementara waktu. Baru pada babak kedua ada tiga pemain yang dimasukkan, yakni M. Rafli, Ricky Kayame dan Rivaldi Bawuo yang dapat kesempatan bermain.
"Tidak ada rotasi yang dilakukan, karena pemain sedang luar biasa. Seperti yang saya sampaikan sebelumnya, rotasi dilakukan jika itu bisa membuat tim lebih kuat," lanjut Milo.
Advertisement