Sukses


2 Hal yang Membuat Gelandang Arema Kapok Terkena Akumulasi Kartu

Bola.com, Malang - Gelandang Arema FC, Jayus Hariono, sudah terbebas dari hukuman akumulasi kartu. Pemain asal Kabupaten Malang itu sudah bisa bermain kembali dalam pertandingan selanjutnya melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-11 Shopee Liga 1 2019 yang digelar Jumat (26/7/2019).

Ketika dia menjalani larangan bermain melawan Madura United akhir pekan lalu, Sabtu (20/7/2019), posisinya digantikan oleh Pavel Smolyachenko. Namun, tim berjulukan Singo Edan ini tak beruntung dan menelan kekalahan tipis 0-1.

Setelah terkena akumulasi kartu, Jayus mengaku kapok. Ada dua hal yang membuatnya tidak ingin mengantongi kartu lagi. Pertama, dia harus hanya jadi penonton ketika rekannya berjuang di lapangan. Kedua, posisinya sebagai gelandang bertahan di skuat utama Arema tentu terancam karena Pavel bermain apik ketika melawan Madura United.

“Kalau bisa, saya tidak mau akumulasi kartu lagi,” kata mantan pemain Persekam Metro FC ini.

Karakter bermain Jayus memang rentan terkena kartu kuning karena dia harus memutus serangan lawan. Ditambah lagi dia tipikal pemain khas Malang yang sering melakukan pelanggaran. “Sudah karakter, memang sulit untuk diubah,” candanya.

Namun, untuk urusan posisinya bisa tergeser Pavel, dia tidak terlalu risih lantaran itu hak pelatih. Pemain 22 tahun ini akan terus berusaha berlatih normal.

“Kalau persaingan di lini tengah, itu sudah biasa. Persaingan sehat. Ada juga pelajaran yang saya ambil dari cara bermain Pavel yang sudah berpengalaman,” lanjutnya.

Untuk pertandingan lawan Bhayangkara FC (26/7/2019), lini tengah Arema akan lebih ketat persaingannya karena satu pemain, yaitu M. Rafli dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22. Sementara Hendro Siswanto selalu jadi pilihan utama. Artinya, slot satu gelandang bertahan lainnya diperebutkan Pavel, Jayus dan Hanif Sjahbandi.

Video Populer

Foto Populer