Sukses


Rahmad Darmawan Enggan Pikirkan Catatan Tak Terkalahkan Tira Persikabo

Bola.com, Surabaya - Tira Persikabo membukukan catatan baru di era Liga 1. Mereka menjadi tim dengan rekor tak terkalahkan terpanjang dalam mengawali kompetisi kasta teratas Indonesia sejak digelar pada 2017.

Tira Persikabo telah melewati 10 pertandingan terakhir tanpa gagal mendapat poin. Mereka membukukan masing-masing lima menang dan seri. Persipura Jayapura tercatat pernah membukukan rekor hampir serupa, sembilan tahun lalu.

Saat itu tim Mutiara Hitam membukukan catatan tanpa kekalahan dalam 12 laga awal di ISL 2010-2011. Persipura kemudian jadi juara pada akhir musim.

Namun, pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan, tidak mau ambil pusing dengan rekor yang dibukukan tim asuhannya.

"Kami tidak perlu memikirkan rekor atau belum kalah dan sebagainya. Saya tidak ingin pemain saya nanti tidak berjalan menapak bumi," kata pelatih yang akrab disapa RD itu.

"Kalau dibilang sempurna, tidak. Jujur saya menghindari kata itu. Kami masih punya banyak kekurangan. Kami membuat peluang, tapi seharusnya lebih sederhana dalam mendistribusikan bola," imbuh pelatih yang membesut Tira Persikabo mulai musim 2019 ini.

 

2 dari 2 halaman

Menatap ke Depan

Penampilan impresif Tira Persikabo memang menjadi fenomena di Liga 1 2019. Sebab, klub yang sebelumnya bernama PS TNI dan PS Tira itu kerap menghuni papan bawah klasemen pada beberapa musim sebelumnya.

"Jujur, pemain kami ini didominasi pemain muda. Kecuali asing, yang memang kami butuh pemain senior. Saya perlu pemain membumi dan fokus. Itu urusan perjuangan yang kami lakukan dan nasib baik kami saja," ucap RD.

"Saya selalu ingatkan kepada pemain, satu hal, bahwa kami jangan pernah mengingat lagi pertandingan yang sudah lewat. Kami harus terus menatap ke depan dan fokus melawan siapa berikutnya. Itu penting untuk kami," ujar pelatih berusia 52 tahun itu.

Wajar RD tidak ingin tim asuhannya disanjung, meski memiliki rekor apik dan menduduki puncak klasemen sementara. Tira Persikabo juga mengoleksi 20 poin dari 10 pertandingan, tetapi posisi mereka memang belum sepenuhnya aman.

Sebab, Manahati Lestusen dkk. masih bisa digeser oleh Bali United (19 poin) dan Madura United (17 poin) yang membayangi di peringkat kedua dan ketiga. Apalagi, dua klub itu memainkan pertandingan lebih sedikit karena memiliki masing-masing satu dan dua laga tunda.

Video Populer

Foto Populer