Bola.com, Malang - Arema berhasil memutus catatan negatid tak pernah menang dalam enam laga. Pada pekan 33 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten MalangĀ SeninĀ (16/12/2019) sore, Arthur Cunha dkk. menekuk Bali United dengan skor 3-2.
Namun, Arema harus susah payah meraih tiga poin, meskipun Bali United turun dengan skuat lapis kedua setelah mengunci gelar juara Shopee Liga 1 2019.
Baca Juga
Prediksi Manchester City Vs Chelsea di Semifinal Piala FA: Bahaya The Blues, The Citizens Cari Pelampiasan
Utak-atik Peluang Timnas Indonesia U-23 ke 8 Besar Piala Asia U-23 2024: Enggak Boleh Kalah dari Yordania
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Arab Saudi: Tanpa Cristiano Ronaldo, Al Nassr Menang atas Al Feiha
Advertisement
Arema tertinggal lebih dulu lewat gol Aldino Herdianto. Mereka cepat bangkit dengan membalikkan kedaan lewat dua gol Ridwan Tawainella dan M. Rafli.
Pada babak kedua, Irfan Bachdim sempat menyamakan kedudukan. Arema baru memastikan kemenangan lewat tendangan pemain penganti, Nasir pada menit 68'.
Pelatih Arema, Milomir Seslija mengakui jika pertandingan ini tetap berat karena ada banyak beban di pundak pemain setelah melewati enam pertandingan tanpa kemenangan.
āPertandingan yang sulit karena kami tertinggal lebih dulu lewat sebuah kesalahan. Tapi saya mengapresiasi pemain karena berbalik unggul,ā kata pelatih Arema, Milomir Seslija.
Beban
Mantan pelatih Madura United ini sudah memprediksi skor akhir ini akan jadi bahasan di media. Pasalnya, suporter berharap Arema menang mudah.
āOrang apsti berpikir tentang skor dan melupakan cara bermain Arema pada laga ini. Harus diingat, pemain sudah berjuang,ā sambungnya.
Advertisement
Bali United bisa bermain lepas karena tidak ada beban di pundak pemain pelapisnya. Mereka juga punya semangat tinggi agar musim depan tetap dipertahankan Bali United.
Bukti pemain Arema lebih terbebani tampak di gol pertama Bali United. Kiper Arema, Utam Rusdiana dua kali tidak akurat ketika menangkap bola, sehingga bola disambar Aldino.Ā
Advertisement