Sukses


Menilik Catatan 2 Pelatih Lokal di Timnas Indonesia: Bima Sakti Vs Nova Arianto

Bola.com, Jakarta - Indonesia memiliki dua pelatih masa depan yang sedang meniti karier di Timnas Indonesia. Mereka adalah Bima Sakti dan Nova Arianto.

Nama Bima Sakti tentu sudah tak asing di telinga masyarakat Indonesia. Semasa aktif sebagai pesepak bola, pria asal Balikpapan itu sudah pernah membela klub elite Indonesia seperti PSM Makassar, Persema Malang, Mitra Kukar, hingga Persiba Balikpapan.

Bima Sakti merupakan produk asli binaan akademi PSSI Primavera dan Sampdoria Primavera. Pria yang saat ini berusia 44 tahun itu berposisi sebagai gelandang ketika masih menjadi pemain. 

Bima Sakti tercatat menjadi bagian dari Timnas Indonesia rentang 1995-2001. Dia sukses mencatatkan 58 penampilan dan menyumbang 12 gol untuk Tim Garuda.

Pada 2017, Bima Sakti dipercaya mendampingi pelatih Luis Milla di Timnas Indonesia U-22. Pada SEA Games 2017, Bima Sakti bersama Luis Milla mempersembahkan medali perunggu.

Bima juga dipercaya menjadi pelatih sementara di Timnas Indonesia senior pada Piala AFF 2018. Sayangnya, Tim Garuda di bawah asuhannya gagal tampil bagus dan tersingkir pada fase grup.

PSSI kemudian merotasi Bima Sakti ke Timnas Indonesia U-16. Jabatan tersebut sesuai buat Bima Sakti.

Bersama Bima, Timnas Indonesia U-16 berhasil meraih tujuh kemenangan, tiga hasil imbang, dan kalah sekali dalam turnamen resmi. Timnas Indonesia U-16 juga memastikan diri tampil di Piala AFC U-16 2020.

"Masalah bertahan Timnas Indonesia sudah ada perubahan. Yang paling terpenting mungkin kami tekankan di awal adalah proses transisi di mana ketika bertahan harus cepat menyerang," kata Bima Sakti.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Tak Kalah Bersinar

Sama seperti Bima Sakti, karier Nova Arianto selama menjadi pemain cukup mentereng. Pemain asal Semarang, Jawa Tengah itu, tercatat pernah memperkuat PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, hingga Sriwijaya FC.

Namun, karier Nova Arianto di Timnas Indonesia hanya bertahan dua tahun. Mantan pemain yang berposisi sebagai bek itu mencatatkan 12 penampilan rentang 2008 sampai 2010.

Pada 2019, Nova Arianto mendapatkan kepercayaan dari pelatih Indra Sjafri untuk membantunya di Timnas Indonesia U-22. Nova bertugas untuk membenahi lini belakang.

Tim Garuda Muda berhasil menjadi juara Piala AFF U-22 2019, setelah mengalahkan Thailand dengan skor 2-1. Gelar itu menjadi yang perdana buat Indonesia sepanjang keikutsertaannya di ajang tersebut.

Berkat tempaan dari Nova Arianto, Timnas Indonesia U-22 hanya kebobolan empat kali dalam lima laga di Piala AFF U-22.

Pada tahun yang sama, Nova Arianto juga masih dipercaya masuk jajaran pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games. Ketika itu, Osvaldo Haay dkk. harus puas meraih medali perak setelah kalah dari Vietnam di final.

Kini, Nova Arianto menjadi anak buah pelatih Shin Tae-yong dan dipercaya menjadi asisten di Timnas Indonesia U-19 dan Timnas senior.

"Semoga saya dapat memberikan yang terbaik untuk membantu pelatih Shin Tae-Yong memajukan sepak bola Indonesia," ujar Nova.

Video Populer

Foto Populer