Sukses


Penjelasan PT LIB soal Shopee Liga 1 Bolehkan 5 Pergantian Pemain Jika Kompetisi Kembali Dilanjutkan

Bola.com, Jakarta - FIFA berencana menambah pergantian pemain dari tiga menjadi lima jika kompetisi di berbagai negara bisa dilanjutkan setelah pandemi virus corona. Apabila telah disahkan, Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 dapat mengadopsi peraturan tersebut.

"Kalau sudah ada keputusan, kami akan mempelajari dahulu. Misalnya memang keharusan tentu kami akan mengikutinya," ujar Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sujarno dinukil dari Antara.

Meski begitu, PT LIB tidak punya kewenangan untuk mengubah regulasi. Sujarno mengatakan, pihaknya akan berdiskusi dengan PSSI jika aturan tersebut disetujui. "Nanti PSSI yang menjabarkannya dalam regulasi," imbuhnya.

Sejauh ini, PT LIB dan PSSI masih belum bisa menentukan kejelasan Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 setelah terpaksa ditangguhkan akibat COVID-19. Ada dua kemungkinan, kompetisi diberhentikan atau kembali dilanjutkan pada 1 Juli 2020.

Juga muncul ide untuk menggulirkan turnamen pengganti kompetisi pada September mendatang. Itu pun masih menunggu pandemi virus corona di Indonesia benar-benar berakhir.

"Kami sudah menyiapkan opsi-opsi. Misalnya, jika memang dihentikan total, kira-kira kapan bisa membuat turnamen. Seperti itu. Namun masih diabahas dalam pembicaraan tak resmi," imbuh Sujarno.

"Intinya itu di PSSI. Nanti PSSI mempunyai rencana seperti apa. Apakah, kalau menggulirkan kompetisi pengganti, nanti menugaskan PT LIB sebagai operator atau dikelola PSSI," tuturnya.

Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

FIFA Mengajukan Perubahan Aturan kepada IFAB

Sebelumnya, FIFA mengajukan usulan sementara kepada Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) agar setiap klub dapat mengganti pemainnya sebanyak lima kali jika kompetisi kembali bergulir.

Pertimbangannya, FIFA memikirkan tingginya frekuensi pertandingan setiap klub mengingat banyak laga yang ditunda saat wabah virus corona. Nantinya, peraturan baru tersebut memperbolehkan klub untuk mengganti maksimal tiga pemain di babak pertama dan dua kali di paruh kedua atau babak tambahan.

Peraturan tersebut diharapkan dapat diaplikasikan pada musim 2020-2021 dan pertandingan internasional lainnya hingga 31 Desember 2020.

Video Populer

Foto Populer