Sukses


Arema FC Tak Leluasa Menyampaikan Usulan Melalui Rapat Virtual

Bola.com, Malang - Sejak wacana bergulirnya kembali Liga 1 2020 dimulai, PT Liga Indonesia Baru dan PSSI kerap melakukan komunikasi dengan klub melalui rapat virtual mengingat pandemi virus corona. Beberapa kali rapat virtual dilakukan untuk menyerap usul dari 18 kontestan Liga 1 2020, tapi bagi Arema FC hal tersebut ternyata belum bisa berjalan maksimal.

Seperti rapat virtual yang digelar pada Jumat (17/7/2020). General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengaku tidak bisa leluasa untuk menyampaikan beragam usulan yang sudah dipersiapkan.

"Kemarin virtual meeting digelar selama 3 jam, tapi sekitar 2 jam digunakan untuk menyampaikan keluh kesah klub. Beragam kendala yang dialami rekan-rekan klub disampaikan. Sementara 1 jam terakhir baru digunakana untuk sosialisasi oleh PT LIB untuk lanjutan Liga 1," ujar Ruddy Widodo.

Kondisi tersebut membuat Ruddy berharap bahwa agenda serupa ke depannya sudah bisa digelar secara langsung. Namun, tentunya dengan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.

"Kalau virtual meeting terbatas dengan waktu. Kalau bertemu langsung bisa lebih leluasa menyampaikan usulan. PT LIB menyampaikan 10 hari setelah virtual meeting kemarin akan ada managers meeting. Bagi kami terserah tempatnya di mana, Arema FC akan mengikuti," tegas GM Arema FC itu.

Sebenarnya dalam rapat virtual tersebut, Arema FC sempat ingin menyampaikan beberapa usulan, seperti antisipasi jika ada pemain yang tidak sepakat dengan renegosiasi kontrak, di mana mungkinkah ada kesempatan untuk mendaftarkan pemain baru. Kemudian tentang besaran subsidi dari PT LIB. Dari kedua usulan tersebut, hanya satu yang bisa terjawab, yaitu tentang subsidi kepada klub.

"Subsidi kembali diberikan pada September mendatang. Besarannya Rp800 juta," jelas Ruddy Widodo.

Jumlah tersebut sudah meningkat daripada sebelumnya yang hanya Rp500 juta. Kini Arema FC memiliki pekerjaan rumah untuk mencari pengganti subsidi dalam dua bulan, yaitu Juli dan Agustus.

Video

2 dari 2 halaman

Opsi Pengganti Subsidi

Manajemen Arema FC telah mempersiapkan sejumlah opsi untuk persoalan finansial pada Juli dan Agustus 2020 ketika kompetisi belum digelar. Dua bulan ini memang tidak akan ada pemasukan dari subsidi PT LIB sehingga Arema FC harus memutar otak sendiri untuk bisa mendapatkan pemasukan.

Ruddy Widodo pun mengaku ada tiga opsi yang akan dilakukan oleh Arema FC untuk menutupi persoalan finansial ini.

“Pertama kami genjot divisi bisnis. Semoga beberapa sponsor bisa memberikan dana lebih awal. Ada satu sponsor yang bisnisnya tidak terpengaruh kondisi saat ini,” jelasnya.

Opsi lain, kata Ruddy, menggunakan dana pribadi dari pemilik klub. Namun, manajemen Arema juga harus berusaha lebih dulu untuk kreatif mencari sumber pemasukan lain. “Kondisi seperti ini memang membuat kami harus lebih kreatif,” pungkasnya.

Video Populer

Foto Populer