Sukses


Bagas Kaffa Termotivasi dengan Regulasi Pemain U-20 dalam Lanjutan Shopee Liga 1 2020

Bola.com, Magelang - PSSI berencana menerapkan aturan pemain muda usia di bawah 20 tahun tampil reguler di lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2020. Wacana tersebut membuat antusias penggawa Barito Putera, Bagas Kaffa.

Untuk diketahui, Bagas Kaffa menjadi satu di antara pilar utama Timnas Indonesia U-19 yang akan menghadapi Piala Dunia U-20 tahun depan. Posisi bek sayap kanan miliknya bakal sulit tergantikan sejak masih dibesut oleh Indra Sjafri.

Jebolan tim Popwil Jawa Tengah ini mengaku antusias dengan adanya wacana pemain U-20 tampil reguler di kompetisi. Ia menyebut wacana tersebut adalah hal yang positif.

Namun dirinya tak ingin bersantai bakal dimainkan di tim utama dengan adanya wacana itu. Latihan dan kerja keras harus dilaluinya demi bisa mendapatkan kepercayaan dari pelatih dan peningkatan performa.

"Untuk aturan pemain U-20 main di Liga 1, kesempatan untuk menunjukkan siapa yang nanti pantas masuk di Piala Dunia U-20," terang kembaran Bagus Kahfi ini kepada Bola.com akhir pekan kemarin.

"Kalau saya pribadi menyerahkan sepenuhnya kepada tim pelatih saja mau menurunkan siapa pun," imbuhnya.

 

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Terkesan dengan Shin Tae-yong

Di sisi lain, Bagas Kaffa segera bertemu dengan pelatihnya di Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong. Agenda pemusatan latihan akan dimulai di Jakarta, Sabtu (25/7/2020).

Ia ikut menyampaikan kerinduannya akan sosok pelatih asal Korea Selatan tersebut. Terutama dengan karakter sang pelatih yang disiplin tinggi.

"Sebenarnya dengan coach Shin Tae-yong belum terlalu sering ketemu. Tegas, galak, disiplin, ada denda telat atau apa, pasti ada hukuman. Itu yang membuat pemain harus berdisiplin," jelasnya. 

Adapun Bagas Kaffa kini tengah berada di kampung halamannya di Magelang. Dirinya bakal kembali bergabung dengan timnya untuk lanjutan Shopee Liga 1 2020. Barito Putera dikabarkan memilih Stadion Maguwoharjo Sleman sebagai kandangnya.

Praktis hal di atas membuatnya semakin bersemangat, lantaran lebih dekat dengan keluarganya. Tim asuhan Djadjang Nurjaman masih berkutat di peringkat 17 dari tiga laga yang dijalani sebelum kompetisi ditangguhkan akibat wabah virus corona.

 

Video Populer

Foto Populer