Bola.com, Semarang - Seluruh skuad PSIS Semarang telah menjalani swab test ketiga pada Senin (28/9/2020) kemarin. Hasilnya, tidak ada satu pun yang terpapar COVID-19 di PSIS.
Bukan hanya pemain, tim pelatih hingga ofisial Tim Mahesa Jenar tidak ada yang terkena virus corona. Hal tersebut disampaikan oleh dokter tim PSIS, Alfan Nur Asyhar.
Baca Juga
Berpotensi Bertemu Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Korea Selatan Ingin Terus Berbenah
Megawati Hangestri Jadi Pemain Cabutan di Indonesia All Stars, Paksa Red Sparks Bertekuk Lutut di Set Ketiga dan Joget Ketika Cetak Poin
Lini Belakang Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia Dapat Pujian Netizen Thailand: Biasanya Ceroboh, Sekarang Keren, Selamat Friend!
Advertisement
"Alhamdulillah semua pemain dan ofisial tim PSIS telah dinyatakan negatif COVID-19 pada swab test yang ketiga. Kondisi ini harus selalu dipertahankan dan jangan membuat kami menjadi lengah," ungkapnya, Selasa (29/9/2020).
Dengan keluarnya hasil swab test yang memuaskan, skuad PSIS kembali dijadwalkan menggelar latihan. Septian David Maulana dan kawan-kawan berlatih di Stadion Kebondalem, Kendal, setelah sebelumnya memusatkan latihan di Stadion Citarum.
"Saya percaya jika pemain dan ofisial selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan, maka kedepannya seluruh elemen yang ada di tim juga selalu diberi kesehatan,” tutur Alfan.
Sementara itu, GM PSIS Semarang, Wahyu Winarto, meminta seluruh elemen di timnya untuk patuh terhadap protokoler kesehatan. Pasalnya saat ini, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia terus meningkat.
"Pertama tentu bersyukur atas hasil swab test yang baik ini. Namun pandemi belum selesai, maka setiap pemain dan seluruh komponen tim harus selalu menjalankan protokol kesehatan yang telah dibuat oleh dokter tim," jelas Wahyu Winarto.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Shopee Liga 1 dan Liga 2 Kembali Ditunda
Rencananya, PSIS Semarang akan berjumpa Bali United Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (4/10/2020). Akan tetapi, pertandingan PSIS versus Bali United dan seluruh laga di Liga 1 dan Liga 2 musim ini urung terlaksana.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk kembali menunda perhelatan Liga 1 dan Liga 2 2020. Langkah itu dilakukan untuk menghormati keputusan Kepolisian Republik Indonesia yang enggan memberikan izin keramaian dan pertandingan.
Advertisement
"Kemarin Mabes Polri merilis dan sampaikan sementara menunda mengeluarkan izin keramaian dengan pertimbangan Covid-19 masih tinggi. Kami menyadari fakta di lapangan demikian," kata Ketua PSSI Mochamad Iriawan dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (29/9/2020).
"Polri keluarkan maklumat tidak mengeluarkan izin keramaian di semua tingkatan. PSSI menghormati dan memahami keputusan Polri yang belum mengizinkan kompetisi. Tentunya pertimbangan keamanan, keselamatan dan kemanusiaan paling utama," lanjutnya.
Advertisement