Sukses


Shopee Liga 1 2020 Ditunda, Supardi Nasir Ajak Pemain Persib Menjaga Motivasi

Bola.com, Bandung - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, mengajak rekan setimnya untuk menjaga motivasi usai Shopee Liga 1 2020 kembali ditunda. Supardi Nasir optimistis kompetisi bakal dilanjutkan pada waktu yang tepat.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk menunda Shopee Liga 1 2020 ke November mendatang. Keputusan tersebut tentu saja membuat Persib Bandung dan klub peserta lainnya merasakan kekecewaaan.

Hal itu terasa wajar karena semua tim peserta sudah menggelar persiapan dan sangat siap kembali berkompetisi. Namun, Supardi Nasir menilai keputusan tersebut sudah yang terbaik untuk semua pihak dan harus tetap dihormati.

"Saya optimistis liga akan kembali bergulir, walau tidak tahu kapan pastinya. Optimistis dan motivasi harus tetap kami jaga," kata Supardi Nasir seperti dikutip situs resmi klub, Kamis (1/10/2020).

"Walau manusiawi sebagai pemain mengeluh, karena sepakbola adalah tempat mencari nafkah. Kita kembali kepada Allah, jika sesuatu tidak berjalan sesuai harapan, ada hikmah di balik itu. Insyaallah," tegas Supardi Nasir.

Persib Bandung memiliki start yang mulus pada Shopee Liga 1 2020. Klub asuhan Robert Alberts itu sukses meraih sembilan poin hasil tiga pertandingan dan menjadi pemuncak klasemen sementara.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Jaga Kebugaran

Supardi Nasir mengaku akan tetap menjaga kebugaran selama penundaan Shopee Liga 1 2020. Hal itu akan dilakukannya sembari menunggu langkah yang akan diambil manajemen dan tim pelatih Persib Bandung.

"Saat ini kami menunggu intruksi dari yang di atas saja. Kami tetap berlatih mandiri seminggu ini karena sayang kalau tidak menjaga kebugaran setelah selama dua bulan lalu berlatih rutin. Jadi, kami harus tetap menjaga kebugaran sampai ada kepastian liga kapan berlanjut kembali," tegas Supardi Nasri.

PSSI dan PT LIB belum bisa menjamin Shopee Liga 1 2020 bakal digelar tepat waktu pada November 2020. Nasib kompetisi nantinya akan bergantung pada izin dari Kepolisian Republik Indonesia.

Video Populer

Foto Populer