Bola.com, Yogyakarta - Arema FC langsung merespons hasil pertemuan antara PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan klub-klub peserta di Yogyakarta, Selasa (13/10/2020). Setelah ada kesepatakan Shopee Liga 1 2020 dilanjutkan pada 1 November, Arema melanjutkan program persiapan.
Tim Singo Edan mengagendakan laga uji coba. Ketika mengikuti meeting tersebut, ajakan dari klub Liga 1 lainnya, Madura United untuk berlatih tanding sudah diterima Arema.
Baca Juga
Utak-atik Pengganti Ramadhan Sananta dan Ivar Jenner saat Timnas Indonesia U-23 Bersua Australia U-23
Duel Antarlini BRI Liga 1, Persib vs Persebaya: Tren Positif Maung Bandung Hadapi Bajul Ijo yang Tidak Konsisten
Prediksi Starting XI Timnas Indonesia U-23 saat Hadapi Australia di Piala Asia U-23 2024: Menanti Sentuhan Justin Hubner
Advertisement
"Pihak Madura United yang mengajak uji coba. Sebagai pemanasan sebelum kompetisi dimulai. Sudah saya sampaikan kepada tim pelatih. Mereka bersedia," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.
Jika jadi digelar, ini merupakan uji coba pertama Arema di era pelatih Carlos Oliveira. Sebelumnya Carlos tiba, Tim Singo Edan sudah berujicoba melawan Akademi Arema, PS Kaki Mas Dampit, dan PON Jatim.
Kini manajemen dan tim pelatih tengah berdiskusi terkait tanggal uji coba. Apakah nantinya dipublikasikan ke media atau tidak. Meski uji coba digelar tertutup, dikhawatirkan masih ada supporter yang datang dan bergerombol di luar stadion.
Harapannya hal itu tidak terjadi, karena pandemi virus corona belum berlalu. Sehingga protokol kesehatan harus tetap dijalankan dengan ketat.
"Manajemen sudah sampaikan kepada tim pelatih terkait uji coba ini. Tetapi, dikembalikan lagi nanti teknisnya seperti apa. Rencananya, pekan depan uji coba," kata asisten pelatih Arema FC, Kuncoro.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Uji Kemampuan Caio Ruan dan Bruno Smith
Terlepas dari protokol kesehatan yang akan diterapkan, Arema FC punya kepentingan menguji skuadnya dalam uji coba ini. Apalagi, dua pemain asing asal Brasil, Caio Ruan dan Bruno Smith, belum sempat dilihat performanya dalam sebuah pertandingan.
"Betul, kami juga ingin melihat penampilan Bruno dan Caio. Khusus untuk Bruno, kalau dia sudah negatif COVID-19, tentu bisa bergabung kembali dengan tim," sambung Kuncoro.
Advertisement
Seperti diketahui, Bruno menjalani karantina mandiri sejak Rabu (7/10/2020). Dia positif terpapar COVID-19 setelah menjalani tes swab.
Padahal pemain berusia 28 tahun itu sangat diharapkan bisa jadi jenderal di lini tengah Tim Singo Edan. Tetapi menurut tim medis, dalam beberapa hari ini Bruno akan kembali menjalani swab test.
Jika hasilnya negatif, dia akan kembali bergabung dengan tim. Sehingga dalam uji coba melawan Madura United pada pekan depan, pemain binaan klub Belanda, FC Twente U-21 itu bisa dimainkan.
Advertisement