Bola.com, Bandung - Bek sayap Persib Bandung, Ardi Idrus merasa kecewa karena selama libur dua bulan, pemain tidak diperbolehkan melakukan fun football dan bermain tarkam.
Imbas dari kebijakan itu, selama dua bulan, Ardi tidak akan memiliki banyak kegiatan kecuali latihan sendiri.
Baca Juga
Dukungan Netizen Thailand untuk Timnas Indonesia U-23: Selamat! Selangkah Lagi Menuju Olimpiade
Jalan Terjal dan Panas Timnas Indonesia U-23 Menembus Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Gasak Korea Selatan: Sengsara Membawa Nikmat
Netizen Malaysia Ikut Kagumi Timnas Indonesia U-23, Keras Kecam FAM: Iri? Jelas, Kami di Zaman Kegelapan
Advertisement
"Liburannya tidak melakukan apa-apa atau jalan-jalan saja sama teman karena kami dilarang main bola (fun football) sama manajemen," cetus Ardi Idrus saat ditemui di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (9/11/2020).
Padahal, menurut Adi, dengan bermain fun football bisa mengobati kerinduannya terhadap pertandingan sepak bola setelah PSSI dan LIB menunda Shopee Liga 1 2020 sejak Maret 2020.
PSSI berencana lanjutan Liga 1 2020 ini akan mulai digelar pada Februari 2021. Rencananya, Persib akan mengumpulkan pemain pada awal Januari 2021.
"Kami sebenarnya sudah sangat kangen main bola, tapi kondisinya sedang begini. Libur dua bulan pun dilarang main, padahal untuk jaga kondisi," ucap Ardi.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Pulang Kampung
Pemain bernomor punggung 3 di Persib ini pun mengaku selama libur dua bulan akan diisi dengan jalan-jalan bersama teman-temannya di kampung halaman, Ternate.
"Ya, jalan-jalan saja sama teman-teman, kumpul keluarga karena kangen juga sudah lama tidak bertemu. Sambil nunggu program latihan mandiri," ujar Ardi mengakhiri.
Advertisement
Rencananya, Ardi Idrus akan bertolak ke kampung halamannya, Ternate besok atau lusa.
Advertisement