Sukses


Timnas Indonesia U-22 Banyak Diisi Wajah Lama, SEA Games 2021 Diharapkan Jadi Debut Manis Shin Tae-yong

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 diharapkan bisa mewujudkan harapan masyarakat Indonesia pada SEA Games 2021. Timnas Indonesia U-22 digadang-gadang bisa membawa pulang medali emas dari cabang sepak bola. 

Pengamat sepak bola Tanah Air, Kesit Budi Handayo, mengatakan wajar jika masyarakat Indonesia menitipkan asa kepada para skuad besutan Shin Tae-Yong tersebut.

Timnas Indonesia U-22 yang sedang menalani training camp di Jakarta itu dinilai mempunyai kekuatan yang sangat bagus. Tim tersebut masih dihuni para pemain lama yang memperkuat Timnas Indonesia di SEA Games Fhilipina 2019.

"Secara umum nama-nama pemain yang masuk dalam pemanggilan pelatih Shin Tae-yong merupakan wajah-wajah lama eks tim SEA Games 2019 Filipina sehingga tidak terlalu mengejutkan karena mereka masih yang terbaik saat ini," kata Kesit Budi Handoyo kepada Bola.com, Selasa (29/12/2020).

"Pemain-pemain seperti Osvaldo Haay, Evan Dimas, Hanif Syahbandi, Rachmat Arianto, Syahrian Abimanyu atau pemain yang kini berkiprah di klub luar negeri seperti Egy Maulana, Todd Ferre, dan Ryuji Utomo dengan kemampuan dan pengalamannya kita harapkan bisa mewujudkan harapan dan impian masyarakat sepak bola Indonesia untuk meraih emas," imbuh dia. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Ujian bagi Shin Tae-yong

SEA Games 2021 akan menjadi debut resmi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U-22. Sebelumnya, Piala Dunia U-20 akan menjadi ajang pertama, namun pekan lalu FIFA memutuskan menunda Piala Dunia U-20 ke tahun 2023. Sedianya, Piala Dunia U-20 dihelat pada Mei 2021.

"SEA Games 2021 akan menjadi ujian bagi Shin Tae-yong apakah dia mampu mengoptimalkan pemain-pemain yang dipanggilnya menjadi kekuatan tangguh. Dan tentunya diharapkan bisa bersaing dengan tim seperti Thailand yang selama ini selalu mendominasi kekuatan sepak bola Asia Tenggara," ujarnya.

"Selain Thailand yang juga menjadi pesaing berat Indonesia belakangan ini adalah Vietnam dan Myanmar. Sejatinya dengan modal pemain-pemain yang sudah berpengalaman bermain di Liga1, tidak ada alasan bagi STY untuk tak bisa mengoptimalkan tim Indonesia," Kesit Budi Handoyo.

Video Populer

Foto Populer