Sukses


Jaga Kondisi Menuju Liga 1, Pemain Arema Perkuat Borussia Dortmund pada Periode Libur Latihan

Bola.com, Jakarta - Arema FC meliburkan pemainnya sejak 1 Mei lalu. Meski demikian, sebagian pemain tak bisa lepas dari aktivitas sepak bola. Mereka tetap berjibaku di lapangan untuk menjaga kondisi jelang Liga 1 2021, tapi kali ini dengan tim di kampung halaman.

Seperti yang dilakukan dua pemain Arema, Dedik Setiawan dan Aji Saka. Kebetulan mereka memang satu daerah di Kabupaten Malang. Bola.com tak sengaja bertemu mereka saat main di Stadion Wonoayu, Wajak, Kabupaten Malang, Selasa (4/5/2021).

Dedik dan Aji memperkuat tim dengan balutan jersey away klub besar Jerman, Borussia Dortmund. Jersey berwarna hitam itu lengkap dengan sponsor dan logo aslinya.

Tapi pastinya itu bukan Borussia Dortmund yang sesungguhnya. Melainkan tim Perssi Putra, Sanan Kerto, Kabupaten Malang. "Saya rutin main di tim ini kalau liburan. Hampir setiap sore main. Kecuali hari Kamis libur,” kata Dedik, striker 26 tahun ini.

Selain Dedik dan Aji, ada juga mantan pemain Arema dan Timnas Indonesia, Beny Wahyudi yang ikut bermain. Sebab, bek kanan yang kini membela PSIM Yogyakarta itu rumahnya juga masih berdekatan. “Tim ini memang campuran daerah saya, Aji dan Mas Beny,” lanjutnya.

Saat momen liburan di masa Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri, bermain sepak bola juga dijadikan ajang ngabuburit. Karena mereka juga menjalankan ibadah puasa.

Setelah bermain, ketiganya membaur dengan teman-temannya di tim itu untuk membatalkan puasa di lapangan ketika Adzan Maghrib berkumandang. Air mineral dan buah-buahan jadi santapan mereka.

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Alasan Simpel Jersey Borussia Dortmund

Kembali ke masalah jersey yang dikenakan. Ternyata ada sebuah alasan sederhana kenapa tim yang diperkuat Dedik dkk memakai seragam Borussia Dortmund.

Mereka bukan kumpulan fans klub Bundesliga tersebut. Tapi karena mereka senang dengan desain jerseynya saja. "Mau desain jersey juga malas. Jadi pakai jersey model itu saja, bagus,” kata Dedik.

Hanya ada satu detail saja yang membedakan klub kampung halaman Dedik dengan Borussia Dortmund. Yakni apparel-nya. Kalau tim Jerman itu disponsor Puma, sedangkan tim Perssi memakai apparel lokal yang juga dimiliki mantan pemain Arema, Nanda Bagus Nugroho, Ninetwo Apparel.

Video Populer

Foto Populer