Bola.com, Jakarta - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sepakat kembali menunda Liga 1 dan Liga 2. Terkait masalah kontrak dan gaji pemain, PSSI menyerahkan segalanya ke klub.
Liga 1 2021/2022 akan digelar pada 9 Juli, sedangkan Liga 2 menyusul dua pekan setelahnya. Namun, PSSI dan PT LIB sepakat menunda kompetisi ke akhir Juli 2021 untuk memenuhi permintaan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Baca Juga
Timnas Indonesia U-23 Tendang Korsel dari Piala Asia U-23 2023, Beda Nasib Pratama Arhan dengan Duo Rekannya di Suwon FC
Mengukur Kekuatan Uzbekistan, Calon Lawan Timnas Indonesia U-23 di Semifinal Piala Asia U-23 2024:
Hasil BRI Liga 1: PSIS Buka Peluang ke Championship Series, Persita Masih Bisa Selamat dari Degradasi
Advertisement
Penundaan kompetisi tentu akan berpengaruh pada kontrak dan gaji pemain. Sekjen PSSI, Yunus Nusi, menyebut aturan SK PSSI bernomor SKEP/53/VI/2020 berisi tentang "Kelanjutan Kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020" sudah tidak berlaku lagi.
"Tentang kontrak para pihak yang menyangkut klub semuanya, kami serahkan ke klub. Apa yang pernah disampaikan terkait pemberian gaji 25 persen itu kan berlaku pada 2020," kata Yunus Nusi dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/6/2021).
"Pada musim ini, kami serahkan ke kawan-kawan klub kontraknya. Jadi, tentang itu, kami serahkan ke klub," tegas Yunus Nusi.
PSSI dan PT LIB belum bisa memastikan jadwal baru kick-off Liga 1 2021/2022. Jadwal baru akan bergantung pada situasi pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Patuh Kepada Pemerintah
Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengaku pihaknya mendukung penuh pemerintah dalam upaya menekan angka COVID-19 dengan menunda penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2. Yunus Nusi berharap penundaan ini bisa membantu pemerintah dalam upaya menekan angka penyebaran COVID-19.
"Berdasarkan asas kemanusiaan, PSSI dan PT LIB bersedia mengikuti saran pemerintah. Kami ketahui bersama kondisi COVID-19 di Indonesia sedang memburuk, PSSI dan PT LIB selalu memberikan dukungan kepada penanganan COVID-19," tegas Yunus Nusi.
Advertisement
PSSI dan PT LIB belum bisa secara pasti menentukan jadwal baru Liga 1 dan Liga 2. Jadwal kompetisi sepenuhnya akan bergantung pada situasi pandemi COVID-19.
Advertisement