Liga 1: Soal Proteksi Tim Saat PPKM, Ini Penjelasan Pelatih Arema

Bola.com, Malang - Arema FC cukup aktif membantu pemerintah menyuarakan protokol kesehatan di masa pandemi virus corona.

Ketika PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) darurat aktif pada 3-20 Juli, mereka ikut memberi dukungan. Dorongan agar masyarakat tertib ikut vaksinasi juga digencarkan lewat media sosial.

Jika kepada masyarakat mereka peduli, tentunya di lingkup internal tim pastinya protokol kesehatan bakal dijalankan maksimal. Karena untuk vaksinasi, semua elemen di Arema sudah melakukannya.

Lalu, seperti apa detailnya Arema memproteksi tim selama PPKM berlangsung? Pelatih Arema, Eduardo Almeida menekankan jika ini jadi tanggung jawab individu semua yang ada di tim.

“Di luar latihan, tidak bisa mengontrol. Jadi, saya ingatkan ini tanggung jawab pribadi (menjaga diri dari virus corona),” jelas Almeida.

Karena itu, pria yang mengawali karier kepelatihannya di Benfica U-17, Portugal ini tidak membuat aturan khusus. Tidak mungkin melakukan karantina untuk tim Arema FC. Butuh dana besar untuk mengumpukan semua yang ada di tim di satu tempat, seperti jadi satu hotel misalnya.

“Tidak ada aturan khusus. Apalagi momen ini (PPKM) terjadi dalam 2 minggu. Jadi, sudah menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing,” lanjutnya.

Video