Bola.com, Tangerang - Pelatih Bali United, Stefano Teco Cugurra, sebelum pertandingan kontra Barito Putera di ajang BRI Liga 1 2021/2022 mengatakan tim yang melakukan kesalahan, itulah yang bakal tumbang. Ucapan pelatih berusia 47 tahun tersebut akhirnya terbukti.
Menghadapi Barito Putera di pekan kedua BRI Liga 1, Bali United menjaga tren positif. Mereka berhasil menang dengan skor tipis 2-1, di Stadion Indomilk Arena Center, Tangerang, Sabtu (11/9/2021).
Baca Juga
Advertisement
Pada 20 menit awal, ucapan Teco seperti menjadi bumerang baginya. Laskar Antasari, julukan Barito Putera, berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-16 melalui sundulan Aleksandar Rakic setelah menerima umpan Rafinha. Ada sedikit kebocoran yang terjadi di sisi kanan pertahanan Bali United.
Andhika Wijaya gagal mengantisipasi pergerakan Rizky Pora sebelum memberikan umpan kepada Rafinha. Tapi mental berbicara lain. Serdadu Tridatu berhasil menguasai jalannya pertandingan setelah kebobolan.
Andhika Wijaya yang sedikit keteteran di menit-menit awal, akhirnya berhasil menjadi pahlawan. Anak ketiga dari I Made Pasek Wijaya ini berhasil melakukan overlap sebelum akhirnya melesakkan umpan terobosan dari sisi kiri pertahan Barito dan langsung disambar Rizky Pellu pada menit ke-28.
Setelah gol penyama kedudukan, skuad asuhan Stefano Teco Cugurra tersebut sedikit lebih tenang. Serdadu Tridatu berhasil menumbangkan Laskar Antasari. Bali United berhasil comeback setelah Barito Putera membuka keunggulan cepat pada menit ke-16 melalui sundulan Aleksandar Rakic.
Mental Berbicara
Pada menit ke-42, Ilija Spasojevic menjadi pahlawan Bali United setelah menerima umpan lambung Melvin Platje, Spaso melakukan sundulan ke belakang yang tidak bisa dijangkau penjaga gawang Barito, M. Riyandi. Ini adalah kemenangan kedua mereka di Liga 1 musim ini.
Terlihat bagaimana mental juara Bali United yang berbicara.
Advertisement
“Saya harus berterima kasih sama pemain saya yang sudah bekerja keras. Kami dapat hasil ini (kemenangan) meskipun kami kebobolan,” ucap Teco Cugurra selepas pertandingan.
Dia bahkan menyanjung permainan Barito termasuk gol yang dilesakkan Rakic. “Gol bagus dari Barito. Mereka punya kombinasi gol yang cantik. Tapi kami punya fokus dan konsentrasi yang bagus juga. Saya pikir, permainan mereka bagus,” tambahnya.
Bagi Teco, Barito Putera memiliki materi pemain yang mumpuni dan cukup merepotkan anak asuhnya. Selain itu Teco mengaku kunci kemenangan anak asuhnya adalah tidak panik setelah kebobolan lebih dulu. Dengan kekalahan ini, Barito Putera akhirnya menelan kekalahan untuk kali kedua.
Advertisement
Pelatih Barito Putera Kecewa
Di sisi lain Pelatih Barito Putera Djajang Nurdjaman terlihat cukup kecewa dengan hasil yang diraih skuad asuhannya.
“Ini adalah situasi yang sulit. Kami sempat unggul, tapi kehilangan fokus sehingga dua gol balasan Bali United terjadi,” ucapnya.
Advertisement
Pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut menilai mental anak asuhnya menjadi pekerjaan rumah untuk menatap pertandingan selanjutnya, Derbi Kalimantan menghadapi Borneo FC.
“Mental menjadi pekerjaan pelatih. Kami terlihat kurang fokus dan konsentrasi. Di latihan, kami wajib memperbaikinya dan mudah-mudahan bisa membangun motivasi pemain,” tutupnya.
Yuk Tengok Daftar Peringkat Terbaru
Advertisement