Duel Antarlini Persikabo 1973 Vs Persik di BRI Liga 1: Adu Kukuh Benteng Pertahanan dan Ketajaman Penyerang

Performa benteng pertahanan Persikabo 1973 menarik untuk dibahas. Ketika mengimbangi Madura United, Persikabo 1973 mengandalkan bek-bek lokal, seperti Didik Wahyu dan Andy Setyo. Namun, ketika Veniamin Shumeyko dimainkan, pertahanan diobrak-abrik Persebaya.

Apakah bek asal Kirgizstan itu tampil buruk? Tidak juga, karena pada dua laga sebelumnya, sang pelatih ingin menerapkan pola yang berbeda. Igor Kriushenko masih meraba komposisi terbaik untuk tim asuhannya.

Sementara itu, di kubu Persik ada Andri Ibo, Arthur Felix Silva, dan OK John yang akan menjadi pilar kukuh di pertahanan. Kini tergantung sang pelatih, Joko Susilo, formasi apa yang paling tepat untuk meredam kecepatan pemain Persikabo 1973.

Joko Susilo memang punya banyak pilihan. Duet OK John dan Arthur Felix terbukti ampuh menahan gempuran Bali United. Trio bek ini juga sukses membuat frustrasi bomber Borneo FC.

Tampaknya Igor Kriushenko harus mengasah otak untuk menembus pertahanan Persik. Joko Susilo pun akan mencari celah mengecoh bek Persikabo 1973.

Sektor vital Persikabo 1973 lebih solid dibanding Persik Kediri. Tim yang bermarkas di Bogor ini punya gelandang-gelandang cepat dan energik.

Manahati Lestusen masih menjadi andalan sebagai filter terbaik. Dia akan adu kebolehan dengan Adi Eko Jayanto milik Persik. Faktor ketenangan akan menjadi kunci sukses kedua tim menguasai permainan.

Duel nanti tergantung sentuhan Igor dan Joko Susilo. Jika Persikabo memaksakan kemenangan, pemilihan gelandang akan jadi penentu.

Bagi Persik, jika Joko Susilo hanya berhasrat bermain imbang pasti lebih banyak memasang pemain bertipe gelandang bertahan. Toh satu poin akan cukup bagi Joko Susilo untuk mengamankan posisi di klasemen sementara.

Tidak perlu dimungkiri lagi, penyerang Persikabo 1973 dan Persik Kediri masih mandul. Dari dua laga awal, Ciro Alves masih menyumbang satu gol untuk Persikabo 1973.

Persik lebih parah lagi. Youssef Ezzejjari yang jadi tumpuan di depan sama sekali belum mengoyak jala lawan. Dia sempat punya peluang mencatatkan namanya di papan skor saat mengeksekusi penalti ke gawang Bali United. Namun pemain asal Spanyol ini gagal total.

Bentrokan nanti bakal jadi pembuktian apakah Ciro Alves makin ganas atau Youssef Ezzejjari mampu memecah telur golnya.