BRI Liga 1: Kalahkan PSS, Persebaya Sukses Bangkit Berkat Tekanan Bonek?

Apakah tekanan besar dari Bonek menjadi motivasi besar Persebaya untuk kembali ke jalur kemenangan? 

"Saya sangat paham Bonek sering kecewa dengan hasil yang kami raih. Tetapi, kami siap untuk bangkit. Sebenarnya ketika kami kalah dari Bhayangkara, anak-anak mainnya luar biasa, cuma tidak menang, sehingga menjadi sorotan,” kata Aji.

"Yang pasti, kami bisa memahami situasi dari teman-teman Bonek. Semua pasti tidak menginginkan situasi yang kurang bagus. Inilah sepak bola. Untungnya, kami kalah di awal kompetisi,” imbuh pelatih asli Malang itu.

 Permainan Persebaya kali ini sudah jauh lebih baik dari dua pertandingan sebelumnya. Bahkan, kemenangan ini jadi kali pertama buat Rachmat Irianto dkk. atas PSS Sleman sejak berjumpa pada 2019.

Pertandingan ini benar-benar menunjukkan performa Persebaya yang berbeda dibanding dua laga sebelumnya. Tim asal Kota Pahlawan itu mampu bermain efektif dan langsung unggul di menit-menit awal pertandingan.

Lini pertahanan juga kian solid menghalau segala upaya serangan yang dilakukan oleh PSS Sleman. Gol Marukawa yang lahir pada menit ke-90 menjadi bukti bahwa Persebaya tetap melakukan serangan meski sudah unggul.

"Mudah-mudahan ke depan kami jauh lebih bagus. Dari bentuk dan cara main Persebaya sejak melawan Bhayangkara, kami sudah menemukan bagaimana biasanya Persebaya main. Saya yakin akan berkembang terus,” ucap Aji Santoso.

Hasil ini membuat Persebaya beranjak dari zona merah ke peringkat ke-12 klasemen sementara dengan mengoleksi enam poin dari lima laga. Berikutnya, mereka akan berjumpa PSIS Semarang di pekan keenam pada Minggu (3/10/2021).