Sukses


Rapor Pemain Asing PSS di Seri Pertama BRI Liga 1: Belum Ada yang Benar-benar Moncer

Bola.com, Jakarta - PSS Sleman mendapat hasil jeblok di seri pertama BRI Liga 1 2021/2022. Dalam enam pertandingan, tim Elang Jawa (julukan PSS) hanya mampu mengemas lima angka.

PSS mengoleksi satu kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kekalahan. Hasil yang membuat PSS Sleman kini berada di posisi ke-15, pencapaian yang tentu tidak diinginkan oleh publik PSS terutama para pendukungnya.

Jebloknya PSS di enam pekan awal, tidak terlepas dari performa para pemain di lapangan. Pelatih Dejan Antonic pun dituding sebagai sosok yang harus bertanggung jawab. Bahkan ia dituntut untuk mundur dari jabatannya oleh fans PSS.

Di sisi lain, penampilan PSS di enam pertandingan turut diwarnai kiprah legiun asingnya. Diketahui empat pemain PSS sudah lengkap dan tampil di BRI Liga 1.

Cukup menarik melihat rapor keempat pemain asing PSS Sleman yang seluruhnya telah dimainkan. Ada yang langsung nyetel dengan gaya permainan PSS, ada pula yang masih perlu beradaptasi. Berikut ulasannya versi Bola.com:

2 dari 5 halaman

Mario Maslac

Mario Maslac kini menjadi idola baru khususnya di sektor pertahanan PSS. Pemain berpaspor Serbia itu akan kembali menempati satu posisi di bek tengah berduet dengan Aaron Evans, atau bersama Asyraq Gufron.

Awalnya ia masih menyesuaikan permainan PSS, sehingga kerap melakukan blunder. Kini, pemain berusia 30 tahun tersebut mulai nyetel dengan permainan PSS, khususnya mengamankan wilayah pertahanan di depan penjaga gawang Ega Rizky. Ia tak segan-segan menyapu bola yang mengancam daerahnya.

Dengan postur tinggi dan besar, Mario Maslac sering memenangi duel dengan striker lawan, termasuk bola udara. Ia tidak hanya piawai sebagai pemain belakang. Maslac juga rajin membantu penyerangan dengan mencetak gol melalui skema set piece.

Mario Maslac telah bermain penuh selama enam pertandingan beruntun untuk seri pertama. Secara umum ia cukup berkontribusi untuk sektor belakang PSS.

Nilai: 7

3 dari 5 halaman

Aaron Evans

Keputusan yang tepat bagi PSS mempertahankannya dari musim lalu. Bek asal Australia ini sudah menjajal atmosfer Liga Indonesia sejak 2016/2017 bersama klub Barito Putera.

Dua musim ia memperkuat tim Laskar Antasari, hingga kemudian direkrut PSM musim 2019. Petualangannya berlanjut di PSS Sleman, saat didatangkan pada musim 2020.

Setelah musim lalu kompetisi terhalang pandemi COVID-19, Aaron Evans berupaya membuktikannya musim ini. Hanya saja penampilan Evans masih belum memenuhi ekspektasi publik PSS.

Ia tampil penuh selama enam laga di seri pertama. Kadang kala berduet dengan Mario Maslac sebagai bek tengah, Evans juga sempat dimainkan sebagai gelandang bertahan berduet dengan Kim Jeffrey Kurniawan. Sejauh ini Evans telah mengemas dua kartu kuning.

Nilai: 6,5

4 dari 5 halaman

Eduardo Jose Barbosa

Pemain ini akrab disapa Juninho dan melakoni debutnya bersama PSS pada pekan keempat melawan Arema FC. Sekaligus menjadi hari yang spesial baginya yang langsung nyetel di atas lapangan.

Ia mengunci gol kemenangan timnya ke gawang Arema pada menit ke-80. Memanfaatkan umpan matang Wahyu Sukarta dari skema serangan balik cepat. PSS memastikan kemenangan 2-1 atas Arema.

Nama Juninho tentu masih asing di telinga publik sepak bola Indonesia. PSS adalah klub Indonesia pertama yang ia bela sepanjang kariernya. Pemain berusia 26 tahun itu lebih banyak berkarier di negaranya dan sempat berseragam Palmeiras.

Juninho kini dapat dijadikan senjata baru yang mematikan PSS. Tim kebanggaan Wong Sleman itu menjadi punya alternatif untuk lini depannya setelah sempat kesulitan mencari seorang goal getter sejati.

Nilai: 7

5 dari 5 halaman

Nemanja Kojic

Striker asal Serbia yang baru bergabung dengan PSS pada pekan kelima. Yaitu ketika PSS kalah 1-3 dari Persebaya Surabaya. Nemanja Kojic melakoni debutnya sebagai starter, namun harus ditarik keluar di babak kedua karena cedera.

Ia punya postur yang tinggi (185 cm) membuat bola udara adalah kesukaannya. Pemain berusia 31 tahun tersebut diharapkan menjadi goal getter penerus Yevhen Bokhasvili.

Sayangnya peran Kojic belum tampak maksimal, dan masih perlu beradaptasi dengan skema pelatih Dejan Antonic. Permainan kedua sayap PSS yang menjadi senjata, dapat dimanfaatkan dengan adanya sosok Nemanja Kojic. Kiprahnya akan dinantikan pada seri kedua BRI Liga 1.

Nilai: 6

Video Populer

Foto Populer