Sukses


Duel Antarlini Persebaya Vs Persela di BRI Liga 1: Belum Optimal

Bola.com, Sleman - Duel sesama tim Jawa Timur bakal berlangsung dalam pekan kedelapan BRI Liga 1 2021/2022. Persebaya Surabaya dijadwalkan bersua dengan Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (16/10/2021) malam WIB.

Persebaya punya modal apik untuk bisa meraup poin penuh melawan Persela nanti. Kedua tim sudah berjumpa tiga kali sepanjang 2021 dan hasilnya Persebaya selalu menang, satu di antaranya di Piala Menpora 2021 dan dua lainnya laga uji coba pramusim.

Persebaya juga tercatat dua kali menundukkan Persela dalam empat pertemuan Liga 1 sejak 2018. Rekor itu lebih banyak dari Laskar Joko Tingkir hanya pernah menang sekali saja.

Selain itu, tim Bajul Ijo juga menduduki posisi klasemen sementara yang lebih baik dengan menduduki peringkat kesembilan dengan sembilan poin. Bandingkan saja dengan Persela yang berada di papan bawah, tepatnya peringkat ke-14 dalam klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan tujuh poin.

Catatan produktivitas gol juga menempatkan Persebaya sebagai kontestan Liga 1 dengan koleksi terbanyak dengan telah mencetak 13 gol. Sebaliknya, Persela malah merupakan tim dengan rekening gol paling sedikit dengan lima saja.

Dari fakta itu, apakah Persebaya memang layak diunggulkan untuk menang dengan mudah melawan klub tetangganya? Bola.com telah merangkum duel antarlini Persipura melawan Persebaya untuk pertandingan pekan kedelapan BRI Liga 1 2021/2022, simak ulasan berikut ini:

2 dari 5 halaman

Kiper

Persebaya sebenarnya krisis kiper karena absennya Satria Tama yang cedera dan Ernando Ari Sutaryadi yang sedang menjalani pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23. Hanya tersisa Andhika Ramadhani dan David Ariyanto.

Kans untuk tampil menjadi milik Andhika Ramadhani yang pekan lalu juga ikut membawa Persebaya menang 3-1 atas Persipura Jayapura. Meski masih berusia 22 tahun, dia kini mulai terbiasa dengan pertandingan.

Sementara itu, penjaga gawang utama Persela saat ini adalah Dwi Kuswanto yang juga menjabat sebagai kapten tim. Dalam usia yang sudah mencapai 36 tahun, dia termasuk kiper yang berpengalaman di kasta tertinggi.

Dwi Kuswanto sebenarnya termasuk penjaga gawang yang tampil cemerlang dengan kemampuannya dalam menyelamatkan bola. Sayang, terkadang barisan pertahanan Persela kurang rapat dalam mencoba menghalau serangan.

3 dari 5 halaman

Lini Pertahanan

Persebaya sempat mengalami bongkar pasang pemain karena didera cedera atau pemanggilan Timnas Indonesia. Koko Ari Araya, Alie Sesay, dan Arif Satria adalah membuat mereka mengalami krisis pemain.

Beruntung, dua nama terakhir sudah bisa bergabung latihan dan siap tampil kembali menghuni jantung pertahanan. Ady Setiawan masih akan mengisi pos bek kanan, dan Reva Adi Utama di bek kiri.

Barisan pertahanan Persela sebenarnya juga tidak boleh dipandang remeh. Birrul Walidain, Demerson Bruno Costa, Moch Zaenuri, dan Nasir, adalah deretan nama-nama yang sudah klop menjaga lini belakang.

4 dari 5 halaman

Lini Tengah

Persebaya memiliki sosok Muhammad Hidayat yang merupakan gelandang jangkar andalan. Lalu, masih ada Hambali Tolib dan Ricky Kambuaya yang bakal menambah variasi permainan di lini tengah.

Gelandang Bruno Moreira tidak bisa tampil karena pekan lalu mendapat kartu merah. Absennya pemain ini sangat disayangkan mengingat sedang dalam performa on fire.

Persela memiliki Ahmad Bustomi yang sudah senior dalam mengawal lini tengah. Ini dipadukan dengan gelandang muda Gian Zola yang menjadi kreator serangan. Lalu, masih ada Jabar Sharza yang terkadang bermain melebar.

 

5 dari 5 halaman

Lini Serang

Komposisi barisan penyerang Persebaya biasa dihuni oleh Samsul Arif, Jose Wilkson, dan Taisei Marukawa. Trio ini adalah pemain yang aktif melakukan serangan dan berkontribusi maksimal lewat gol.

Persela terhitung belum memiliki trisula lini depan yang bisa menjadi tumpuan. Ivan Carlos, Riyatno Abiyoso, dan Malik Risaldi adalah kolaborasi yang bagus. Sayang, rekening gol mereka masih kerap tidak lancar.

Video Populer

Foto Populer