Duel Antarlini Madura United Vs Persija di BRI Liga 1: Adu Kuat Sektor Krusial

Pada posisi penjaga gawang Madura United, nama Muhammad Ridho sejauh ini belum tergantikan. Kiper berusia 30 tahun itu telah tampil sebanyak tujuh kali di BRI Liga 1 2021/2022.

Ridho tercatat sudah kebobolan tujuh kali dan dua kali mencatatkan clean sheets. Ridho merupakan kiper yang pandai membaca arah bola sehingga masih dipercaya oleh pelatih Rahmad Darmawan.

Adapun Persija kembali akan mengandalkan Andritany Ardhiyasa. Meskipun secara statistik penampilan, tak ada yang istimewa dari kapten Persija itu.

Andritany sudah tampil sebanyak tiga kali di BRI Liga 1 dan kebobolan empat gol. Tak ada pencapaian clean sheets yang mampu diberikan kiper berusia 29 tahun tersebut.

Untuk kualitas lini belakang, Madura United dan Persija Jakarta sama-sama belum maksimal. Madura United sejauh ini kebobolan tujuh gol, sedangkan Persija kebobolan enam kali.

Lini belakang Madura United masih akan dikomandoi Jaimerson Xavier. Sebagai bek tengah, pemain asal Brasil itu punya kemampuan komplet.

Didukung postur tubuh yang tinggi memungkinkan Jaime memenangi duel bola udara. Selain itu, Jaime juga mampu diandalkan untuk membantu serangan serta mencetak gol.

Sementara itu, Persija akan mengandalkan Yann Motta di jantung pertahanan. Yann Motta juga didukung postur tubuh tinggi dan lincah dalam mematikan serangan lawan.

Yann Motta merupakan pemain yang disiplin di lini belakang. Namun, pemain berusia 21 tahun itu juga punya pergerakan dinamis berupa sering membantu serangan bila dibutuhkan.

Lini tengah menjadi sektor yang paling krusial dalam duel Madura United melawan Persija. Kedua tim sama-sama memiliki gelandang kreatif yang tak sekadar menjadi motor permainan, melainkan juga mencetak gol dan assist.

Roda permainan Madura United diyakini masih akan bergantung pada Hugo Gomes dos Santos Silva. Pemain yang akrab disapa Jaja itu sudah mencetak dua gol dalam tujuh pertandingan di BRI Liga 1.

Jaja juga sudah mengoleksi dua assist sejauh ini. Pencapaian itu membuktikan perannya di lini tengah Madura United sangat krusial.

Sementara itu, Persija belum bisa lepas dari ketertantungan pada Riko Simanjuntak. Seperti diketahui, Riko adalah kunci Persija membangun serangan dari sektor sayap kanan.

Sejauh ini perannya belum maksimal di lini serang Persija. Riko baru mencetak satu assist dari lima laga yang dimainkannya bersama Persija.

Pada sektor penyerangan, Madura United masih akan bergantung pada Rafael Silva. Sebagai penyerang, kontribusi pemain asal Brasil itu belum maksimal.

Rafael Silva baru mencetak dua gol dalam enam pertandingan. Jumlah itu sangat minim untuk pemain di lini depan.

Sementara itu, Marko Simic diprediksi bakal jadi andalan Persija Jakarta dalam menjebol gawang Madura United. Pemain asal Kroasia itu sejauh ini sudah mencetak tiga gol dari tujuh pertandingan di BRI Liga 1.

Madura United juga bukan lawan yang asing buat Simic. Pemain berusia 33 tahun itu tercatat sudah menjebol gawang Madura United sebanyak enam kali sebagai penyerang Persija.