Bola.com, Jakarta - Timnas Australia U-23 kembali mengalahkan Timnas Indonesia U-23 di laga kedua Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 di Republican Central Stadium, Dunshabe, Tajikistan, Jumat (29/10/2021) malam WIB.
Di pertandingan ini skuat Garuda Muda bisa tampil lebih baik. Namun mereka masih tetap kalah kelas dari Australia. Satu-satunya gol di laga ini dihasilkan oleh Patrick Wood.
Baca Juga
Perempat Final Piala Asia U-23 2024: Striker Andalan Korsel yang Berbahaya untuk Pertahanan Timnas Indonesia U-23 Rupanya Sedang Wamil
Kepada Media Timur Tengah, Erick Thohir Bercerita Mengenai Keberhasilan Timnas Indonesia Lolos dari Fase Grup Piala Asia U-23 2024
3 Pemain Korea Selatan yang Bisa Jadi Mimpi Buruk bagi Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Artinya Timnas Indonesia U-23 kalah dengan agregat 2-4. Mewakili skuad, pemain muda, Marselino Ferdinan mengucap kata maaf untuk masyarakat Indonesia lantaran gagal membawa tim melewati adangan Australia.
"Untuk masyarakat Indonesia, maaf kali ini belum bisa memberikan yang terbaik. Kami akan evaluasi diri atau evaluasi tim lagi. Supaya jadi yang terbaik," kata Marselino pada wawancara usai pertandingan.
Tuhan Berkehendak Lain
Lebih lanjut Marselino menegaskan Timnas Indonesia U-23 sudah memperlihatkan performa maksimal saat bersua Australia di kualifikasi Piala Asia U-23.
Sayang menurut pemain Persebaya Surabaya ini, tuhan belum berkehendak Skuad Garuda Muda lolos dari adangan Australia.
Advertisement
"Ya, kita sudah menampilkan maksimal, tuhan berkehendak lain. Tuhan menginginkan kita belajar dan evaluasi lagi lebih keras. Supaya kita terbentuk lagi di event berikutnya," kata Marselino.
Â
Advertisement
Catatan Menarik
Selisih 1 Gol
- Menghadapi tim kuat seperti Australia, Indonesia hanya kalah dengan selisih satu gol pada dua leg pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Leg 1, Witan dan kawan-kawan kalah 2-3, disusul leg 2 kalah tipis 0-2.
Ernando Ari Sutaryadi Kembali Tampil Baik
- Kiper milik Persebaya, Ernando Ari kembali tampil baik pada pertandingan leg 2. Total ia melakukan penyelamatan sebanyak tujuh kali dan kebobolan hanya sebiji gol.
Advertisement
Tanpa Kartu Kuning
- Catatan menariknya pada laga ini adalah fakta Timnas Indonesia U-23 tidak mendapat kartu kuning. Bandingkan dengan tim Australia yang justru mendapat dua kartu kuning lewat Fabian Monge dan Patrick Wood.
Passing Dua Kali Lipat
- Australia sangat dominan dalam penguasaan bola. Tercatat Patrick Wood dan kawan-kawan melakukan passing 628 kali dengan catatan sukses 552 kali. Sementara Timnas Indonesia mempunyai 323 passing dan sukses 244 kali.