Duel Pemain Asing Persib Vs Persebaya di BRI Liga 1: Siapa Paling Kinclong?

Sosok Nick Kuipers sudah menjadi kunci permainan rapi lini belakang Persib sejak musim 2019. Perannya hampir tak tergantikan. Bek asal Belanda itu telah membukukan 13 penampilan selama musim ini.

Nick Kuipers termasuk bek yang piawai melakukan intersep dan clearance dalam menghadapi serangan lawan. Jangan lupakan juga kemampuannya dalam mengirim umpan panjang dari belakang ke depan yang kerap menghasilkan gol.

Bek Alie Sesay merupakan pemimpin bagi rekan-rekannya di lini belakang Persebaya. Sempat sulit beradaptasi di awal kompetisi, kini pemain berpaspor Sierra Leone itu menjadi palang tangguh dalam menghalau upaya serangan lawan.

Penampilan Alie Sesay tak kalah ciamiknya menjaga lini pertahanan Persebaya dari gempuran lawan. Pemain jebolan liga Inggris tersebut berperan penting membuat Bajul Ijo tidak kebobolan di empat laga beruntun.

Nama Geoffrey Castillion adalah pemain yang berposisi sebagai striker. Dia biasanya berduet dengan Wander Luiz di lini depan Persib. Jangan ragukan juga kualitas yang dimiliki oleh striker asal Belanda ini.

Castillion telah menyumbang tiga gol dalam 12 pertandingan musim ini. Meski terkesan minim, striker berusia 30 tahun itu tak jarang mengirim umpan kunci kepada rekannya. Tengok saja catatan satu assistnya.

Sedangkan Persebaya memiliki winger Taisei Marukawa yang juga pemain kunci tim. Pemain asal Jepang memiliki kelincahan sekaligus dibekali kemampuan dribel dan melepas tembakan yang sangat mumpuni.

Itu masih dilengkapi dengan kepiawaian mengirim umpan akurat ke lini depan. Taisei Marukawa adalah pemain dengan kontribusi terbaik di Persebaya, tepatnya tujuh gol dan empat assist. Hal ini tentu harus menjadi catatan khusus untuk tim lawan.

Lini depan bakal menampilkan duel striker asal Brasil yang sama-sama haus gol dengan ketajamannya. Persib memiliki Wander Luiz, sedangkan Persebaya mengandalkan Jose Wilkson.

Wander Luiz adalah tipikal striker yang mampu mencari celah dalam menembak. Setiap menerima umpan, dia melihat ada ruang kosong untuk melepas tembakan sehingga membuat kiper lawan memungut bola dari gawangnya.

Jose Wilkson pun juga seperti itu. Malah, striker berusia 29 tahun ini juga dibekali kemampuan mengganggu pertahanan lawan. Situasi itu kemudian bisa dimanfaatkan pemain Persebaya lain untuk mencetak gol.

Menariknya, baik Wander Luiz dan Jose Wilkson sama-sama telah membukukan enam gol musim ini. Bedanya, Wander mencatat torehan itu dalam 15 laga, sementara Wilkson baru tampil dalam 12 pertandingan.