Bola.com, Malang - Striker Arema FC asal Portugal, Carlos Fortes, menunjuk satu penampilan terburuknya di BRI Liga 1 musim ini. Ternyata, itu terjadi saat laga melawan PSS Sleman pada putaran pertama di Pakansari, Bogor.
Pada laga tersebut, Arema FC takluk dari PSS dengan skor 1-2. Carlos Fortes benar-benar tidak puas dengan penampilannya.
Baca Juga
Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib saat Hadapi Persita di BRI Liga 1, Bojan Hodak: Bagus untuk Kepercayaan Dirinya
Mengulas Persaingan Papan Atas BRI Liga 1: PSIS Semakin Terimpit, Kompetitor Tambah Ramai
Angkat Mental, Kapten Persebaya Ajak Rekan Setim Evaluasi Setelah Dihajar Dewa United di BRI Liga 1
Advertisement
Carlos Fortes masih menjadi tumpuan utama Arema FC dalam urusan produktivitas gol. Sudah 10 gol berhasil disarangkan pemain berambut gimbal tersebut pada musim ini.
Tapi, bukan berarti Fortes selalu tampil maksimal di setiap laga. Dari sepanjang pertandingan yang sudah dijalani, ada satu laga yang dia merasa tak puas dengan performanya sendiri, yakni lawan PSS.
“Waktu itu lawan PSS hujan. Dan terjadi sesuatu saat pemanasan melakukan crossing. Bola tidak seperti biasanya karena hujan. Dan kami mengikuti gaya permainan PSS,” kata striker Arema FC berusia 27 tahun itu.
Bukan Tipe Penyerang Subur
Waktu itu Fortes sebenarnya sempat membuat assist untuk gol yang dicetak Ahmad Alfarizi. Namun, dia tetap merasa tampil buruk. Ditambah lagi Singo Edan menelan kekalahan pertama dan satu-satunya sampai saat ini.
Bisa dibilang Fortes bukan tipikal penyerang subur sebelum bermain di Arema. Maklum, posisinya sering berubah saat main di Portugal.
Advertisement
Dia bisa jadi second striker atau pemain sayap. Jadi wajar jika jumlah golnya tak terlalu banyak.
Advertisement