Sukses


BRI Liga 1: Teddy Tjahjono Bakal Panggil Indra Mustafa, Tanyakan Alasan Kabur dari Persib ke Borneo FC

Bola.com, Bandung - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono merespons pernyataan Borneo FC mengenai kasus Indra Mustafa. Seperti diketahui, Persib dan Borneo FC saling klaim status Indra.

Menurut Teddy, pernyataan yang disampaikan Borneo FC sudah jelas bahwa Indra Mustafa belum disahkan melalui sistem SIAP PSSI. Artinya, pemain berusia 22 tahun itu masih jadi bagian Persib.

"Dilihat dari paragraf pertama, artinya tidak disahkan PSSI kan. Pemain itu (Indra Mustafa) statusnya masih pemain Persib,"kata Teddy kepada wartawan.

Pria berkacamata ini mengaku sudah berkomunikasi dengan Indra mengenai statusnya di Persib Bandung. Akan tetapi, kata Teddy Indra sudah bulat ingin hengkang dari Persib.

"Dia ngotot ingin pindah. Kami sudah menjelaskan dan Yaya Sunarya, pelatih fisik juga menjelaskan, tapi di hari keberangkatan ke Bali dia enggak hadir di bandara," jelasnya.

"Dia tidak terbuka akan pindah, tapi dia bilangnya istirahat di rumahnya di Bogor. Tiba-tiba besoknya diumumkan gabung Borneo. Kami sudah jelaskan ke Borneo statusnya seperti apa," tambah Teddy.

2 dari 4 halaman

Pertanyakan

Teddy berencana akan kembali memanggil Indra untuk berbicara mengenai kontraknya di tim. Mengingat, Indra sudah menjalani latihan bersama Pesut Etam.

"Kami pasti panggil dan kami tanyakan. Kami belum keluarin sanksi, kami tanya dulu karena terakhir dia ingin istirahat," terangnya.

3 dari 4 halaman

Pernyataan Borneo FC

Sebelumnya, Borneo FC mengeluarkan enam poin pernyataan mengenai Indra Mustafa. Berikut pernyataan Borneo FC :

Berkenaan dengan status pemain kami Indra Mustafa yang belum disahkan melalui sistem SIAP PSSI, Borneo FC Samarinda ingin menyampaikan beberapa hal yaitu sebagai berikut:

1. Sebelum melakukan perekrutan pemain, Borneo FC Samarinda lebih dulu menelaah seluruh aspek mulai dari kondisi fisik, kebutuhan teknis termasuk kontrak kerja pemain tersebut dengan klub terakhirnya.

2. Bahwa berdasarkan penilaian dari tim legal Borneo FC Samarinda, kontrak kerja pemain dengan klub sebelumnya telah berakhir.

3. Berdasarkan hal-hal tersebut, Borneo FC Samarinda manjalin kontrak kerja selama 2 musim dengan pemain yang bersangkutan dengan nomor kontrak 159/PKPM/BORNEO-FC/XII/2021.

4. Bahwa Borneo FC Samarinda sudah melakukan proses registrasi pemain dan melengkapi semua dokumen untuk bisa bermain di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022. Namun sampai saat ini status dari pemain yang bersangkutan belum juga disahkan oleh sistem SIAP.

5. Berkaitan dengan hal-hal tersebut, Borneo FC Samarinda mengalami kerugian secara teknis dalam menjalani kompetisi putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022.

6. Menindaklanjuti dari situasi ini, kami menilai perlu adanya tinjauan dan keputusan legal yang lebih berbobot dan komperhensif, karenanya kami akan meneruskan persoalan ini ke NDRC.

4 dari 4 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer