Sukses


3 Alasan Manchester United Sebaiknya Memilih Pochettino dibanding Solskjaer sebagai Pelatih Permanen

Bola.com, Jakarta - Sejak Jose Mourinho dipecat, Manchester United sering dikait-kaitkan dengan nama Mauricio Pochettino. Manajer Tottenham itu digadang-gadang bakal menjadi manajer berikutnya di Old Trafford.

Setan Merah sudah menunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer sementara hingga akhir musim. Arsitek asal Norwegia itu berhasil memberikan hasil yang positif dengan memenangkan tujuh pertandingan beruntun di semua ajang.

Namun, karena minimnya pengalaman Ole sebagai manajer klub papan atas, mengangkatnya secara permanen akan menjadi pertaruhan besar bagi United. Klub Inggris itu harus mencari manajer yang sudah punya banyak pengalaman melatih di kasta tertinggi.

Berikut adalah tiga alasan utama mengapa Manchester United harus menunjuk Mauricio Pochettino pada musim panas depan seperti dilansir Sportskeeda.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini.

2 dari 4 halaman

Pembentuk Karakter Pemain Muda Ulung

Salah satu kualitas terbesar yang harus dimiliki manajer Manchester United adalah memberi pemain muda kesempatan di level tertinggi. Dari masa 'class of 92 ", Manchester United sudah memberikan kesempatan kepada lulusan akademi di tim utama. Pemain seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, Phil Neville adalah contoh klasik dalam mengembangkan dan mempromosikan lulusan akademi ke tim utama.

Mauricio Pochettino punya rekor yang sangat mengesankan dalam hal mempromosikan pemain muda ke tim utama. Ia sudah memberikan peluang kepada para pemain akademi dalam pertandingan intensitas tinggi tanpa ragu-ragu.

Pemain seperti Harry Winks, Kyle Walker-Peters, Oliver Skipp, dll sudah melakukan debut di tim utama di bawah Pochettino. Jika Manchester United menunjuk Pochettino, sang manajer pasti akan memberikan peluang kepada pemain muda dan mengembangkannya menjadi pemain kelas dunia.

3 dari 4 halaman

Penyaji Sepak Bola Atraktif

Salah satu fitur mencolok dari Pochettino adalah permainannya yang bebas dan menyerang. Manchester United di bawah manajer David Moyes, Van Gaal, dan Jose Mourinho belum mampu memainkan gaya sepakbola yang menarik.

Pochettino suka bermain dengan intensitas tinggi dan itu tidak terlihat di Manchester United selama beberapa musim terakhir. Pochettino menyukai timnya untuk terus maju dan tak takut menggempur pertahanan lawan.

Sejak kepergian Sir Alex Ferguson, para penggemar selalu disuguhkan sepakbola yang cenderung bertahan dan membosankan. Jika United menunjuk Pochettino, gaya permainan yang bagus dan positif akan terlihat di Old Trafford. Gaya permainan Pochettino akan terlihat seperti udara segar untuk klub.

4 dari 4 halaman

Konsisten

Sejak datang ke Inggris pada tahun 2014, Pochettino punya persentase kemenangan lebih dari 55% dalam lebih dari 212 pertandingan yang ditanganinya di klub. Pochettino sudah membuat Tottenham finis di posisi empat besar tiga kali dalam empat musim di klub.

Satu hal yang kurang dimiliki Manchester United saat ini adalah konsistensi. Dalam lima musim terakhir, klub finis di posisi besar hanya dua kali. Pengangkatan Pochettino akan memastikan bahwa klub tidak hanya secara konsisten finis di posisi empat besar, tetapi pada saat yang sama menjadi penantang gelar di setiap musim.

Sumber: Bola.net

Video Populer

Foto Populer