Sukses


Kemenangan atas Liverpool Bisa Jadi Tiket Solskjaer Amankan Jabatan Manajer Permanen MU

Bola.com, Manchester - Pertandingan melawan Liverpool diyakini menjadi ujian penting bagi manajer interim Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer. Solskjaer diyakini berpeluang besar mendapatkan jabatan manajer permanen jika anak asuhnya bisa memenangkan pertandingan akbar kontra The Reds di Old Trafford, Minggu (24/2/2019) itu. 

Pelatih asal Norwegia tersebut tercatat memenangi 11 dari 13 laga sejak ditunjukkan menggantikan Jose Mourinho pada 18 Desember. Lewat tangan dinginnya, Solskjaer bisa mengubah permainan serta peruntungan Setan Merah. 

Kontrak Solskjaer sebagai manajer interim akan kedaluarsa pada akhir musim ini. Namun, Manchester United belum juga mengumumkan rencana musim depan terkait Solskajer. 

Mantan pemain MU, Gary Neville, meyakini jika mampu memenangi laga kontra Liverpool, petinggi-petinggi klub tak akan ragu lagi terhadap Solskjaer. 

"Dua atau tiga bulan lalu, dia sangat berharap mendapatkan pekerjaan itu. Tapi, jika dia mengalahkan Liverpool pada Minggu, maka saya tak melihat alasan mengapa dia tak mendapataknnya (jabatan manajer permanen)," kata Neville kepada Sky Sports, Sabtu (23/2/2019).  

"Memang itu hanya satu pertandingan. Tapi, dengan mengalahkan Chelsea, Tottenham (Hostpur), Arsenal, dan kemudian Liverpool rasanya mustahil Ole Gunnar Solskjaer tak mendapatkan jabatan itu," imbuh Neville tentang kans Solskjaer di Manchester United.  

 

 

2 dari 2 halaman

Dukungan Carragher

Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, juga meyakini kemenangan atas Liverpool akan membuat Solskjaer menjadi kandidat utama menangani MU pada musim depan. 

"Dia seharusnya sudah mendapat jabatan itu, atas apa yang dilakukannya. Sangat sulit bagi manajer lain untuk mengambil posisi itu pada musim panas nanti," kata Carragher.  

"Jika ada manajer baru, dia akan mendapat tekanan untuk mengeluarkan performa Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Paul Pogba seperti yang dilakukan Ole sekarang. Itu bakal sulit," imbuh Carragher. 

 

Video Populer

Foto Populer