Sukses


Penyesalan Jose Mourinho di Manchester United

Bola.com, London - Jose Mourinho mengaku memiliki penyesalan setelah gagal menangani Manchester United. Menurutnnya, ia bisa mengantarkan klub tersebut meraih lebih banyak prestasi.

"Saya masih merasa memiliki pekerjaan yang belum selesai di Manchester United," ujar Mourinho.

"Ketika saya pergi, saya merasa masih bisa mencapai prestasi yang lebih baik lagi. saya bisa meningkatkan performa tim karena sudah memberikan segalanya untuk klub tersebut."

"Sebagai manajer, saya selalu berusaha untuk mencari solusi dari masalah yang timbul. Ada satu masalah yang tidak bisa temukan solusinya pada era sekarang."

"Jika seorang pemain terus dimainkan, ia akan menyukai manajer. Jika ada yang tidak dimainkan, ia akan membenci manajer."

"Itulah masalah yang ada pada sepak bola modern. Jarang sekali ada pemain yang merasa bagian dari tim dan ia memegang peranan juga walaupun jarang disertakan di starting lineup," ungkap Mourinho.

Jose Mourinho menangani Manchester United mulai musim 2016-17. Pada musim perdananya, Mourinho mengantarkan Manchester United menjuarai Liga Europa.

Namun, perselisihan dengan para pemain membuat Mourinho kehilangan kepercayaan di klub tersebut. Setelah Manchester United kalah dari Liverpool pada Desember 2018, manajemen klub memutuskan untuk berpisah dengan Mourinho dan menunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai caretaker.

Sumber: Manchester Evening News

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini

Video Populer

Foto Populer