Sukses


Alasan Liverpool Tak Mengejar Paulo Dybala dari Juventus

Bola.com, Liverpool - Liverpool tak memberikan respons apa pun terkait rencana Juventus untuk melepas Paulo Dybala. Padahal, pemain Argentina sempat dikaitkan dengan Liverpool pada awal tahun 2019.

Liverpool berminat mendatangkan Dybala pada Januari 2019. Namun, keinginan tersebut ditunda hingga musim panas 2019.

Tetapi hingga saat ini, Liverpool masih tenang dan tidak ikut dalam saga transfer Dybala. Liverpool tak berusaha menghalangi rivalnya, Manchester United, untuk mengamankan jasa Dybala.

Hal itu menjadi pertanyaan besar karena Liverpool tak menunjukkan geliatnya pada bursa transfer musim panas 2019. Sejauh ini, Liverpool baru mendatangkan dua pemain muda, yaitu Sepp van den Berg dan Harvey Elliott.

Sebelumnya, Liverpool juga bergeming ketika memiliki peluang untuk mendatangkan Philippe Coutinho dari Barcelona dan Nabil Fekir dari Olympique Lyon. Saat itu, Jurgen Klopp mengatakan kalau Liverpool tidak akan mengeluarkan dana besar untuk belanja pemain.

"Coutinho adalah pemain yang hebat. Namun, kami harus mengeluarkan dana yang sangat besar untuk memboyongnya. Saat ini, Liverpool tak berada dalam posisi untuk mengeluarkan uang belanja yang besar," ungkap Klopp.

Jurgen Klopp disebut akan mengoptimalkan pemain jebolan akademi Liverpool pada musim mendatang. Ia akan mengisi lubang yang ditinggalkan Alberto Moreno dan Daniel Sturridge yang kontraknya habis pada Juni lalu.

2 dari 2 halaman

Roberto Firmino Lebih Efektif daripada Paulo Dybala

Selain alasan finansial, Klopp juga memiliki alasan strategis. Klopp menilai kalau Roberto Firmino akan lebih efektif jika dimainkan bersama Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Paulo Dybala adalah pemain yang kreatif. Namun, kreativitasnya akan terlihat jika ia diberikan peran free role dan timnya menyusun serangan lewat tengah lapangan, bukan lewat sisi.

Permainan tersebut berbanding terbalik dengan skema Klopp di Liverpool. Klopp lebih suka menyusun serangan lewat sisi lapangan dan Firmino akan berperan sebagai pivot lewat pergerakannya. Hal itu membuat Mane dan Salah menjadi pemain yang lebih produktif dibandingkan Firmino.

Sejauh ini, strategi tersebut efektif dan Klopp tak berencana mengubahnya. Alasan itu, menjadi pertimbangan utama Klopp untuk tidak memboyong Dybala ke Anfield.

Sumber: Liverpool Echo

Video Populer

Foto Populer