Bola.com, Jakarta - Sudah dua bulan Jose Mourinho menjabat sebagai manajer Tottenham Hotspur. Kabarnya, para pemain klub berjulukan The Lilywhites tersebut mulai gerah dengan keberadaan pria asal Portugal itu.
Mourinho diangkat sebagai pelatih Tottenham pada akhir bulan November 2019 kemarin. Ia ditunjuk sebagai pengganti Mauricio Pochettino yang dipecat beberapa jam sebelum penunjukannya.
Baca Juga
Selebrasi Provokatif Marcus Thuram usai Inter Milan Gasak AC Milan dan Raih Juara: Pasang Jersey ke Tiang Sudut Berbendera Rossoneri
Jelang Arsenal Vs Chelsea di Liga Inggris, Mauricio Pochettino: Kami Bukan Cole Palmer FC!
Liga Inggris: Mikel Arteta Tegaskan Laga Vs Chelsea Merupakan Tantangan Sulit untuk Arsenal
Advertisement
Kedatangan Mourinho memberikan dampak positif terhadap Tottenham. Mereka langsung menuai kemenangan setelah menuai banyak hasil positif selama bersama Pochettino pada laga-laga sebelumnya.
Saat diresmikan, ekspresi Mourinho jauh berbeda dari waktu dirinya masih menukangi Manchester United. Mourinho, yang dikenal sering murung, waktu itu lebih sering menunjukkan senyum semringah.
Mourinho juga membuat suasana di dalam tubuh Tottenham jadi lebih baik dari sebelumnya. Padahal waktu di Manchester United, ia kerap bermasalah dengan pemain bintang seperti Paul Pogba dan Marcus Rashford.
Sayangnya itu tidak bertahan lama. Kabarnya, pria berumur 56 tahun tersebut mulai tidak disenangi oleh pemain Tottenham di ruang ganti.
The Sun melaporkan bahwa Son Heung-Min dkk. tidak senang dengan cara Jose Mourinho yang dianggap kuno. Dan bagi mereka, Mourinho telah membuat tim jadi lebih mundur ketimbang sebelumnya.
Mengkritik Metode Latihan?
Sesi latihan Tottenham lebih berfokus kepada umpan-umpan panjang dan lemparan ke dalam. Menurut para pemain, metode latihan seperti itu tidak jauh berbeda dengan klub-klub kelas bawah.
Salah satu hal yang membuat pemain Tottenham kesal terhadap Jose Mourinho adalah caranya memperlakukan Tanguy Ndombele. Sebagai informasi, Ndombele direkrut pada musim panas kemarin dengan harga 62 juta pounds.
Advertisement
Dan dalam dua bulan terakhir, Mourinho sudah mengkritik kondisi kebugaran sang pemain sebanyak dua kali. "Saya bisa bilang bahwa kemarin dia berkata bahwa dirinya sedang tak merasa baik untuk bermain," ujanya setelah laga kontra Brighton.
"Bukan karena cedera, namun berdasarkan rasa takut akan cedera sebelumnya. Saya tidak bisa mengatakan kalau dia sedang cedera," lanjutnya.
Tidak hanya itu, belum lama ini ia juga dikabarkan sempat bertengkar dengan Danny Rose. Permasalahan ini ditengarai karena Mourinho tidak memainkan Danny Rose dan berkata bahwa dia sedang cedera, padahal kenyataannya tidak.
Â
Sumber: Mirror
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, published 22/1/2020)
Advertisement