Sukses


Kurang Wibawa dan Karakter, Penyebab Paul Pogba Gagal Total di Manchester United

Jakarta - Pada zaman kepemimpinan Jose Mourinho, Paul Pogba disebut-sebut sebagai kapten masa depan Manchester United. Namun, anggapan tersebut sirna memasuki era Ole Gunnar Solskjaer.

Ban kapten klub malah menempel di lengan Harry Maguire, pemain yang baru bergabung di Old Trafford pada Agustus 2019. Kegagalan Pogba menjadi kapten Setan Merah, sebutan Manchester United, dibahas oleh Teddy Sheringham dalam acara The Football Show.

Teddy Sheringham, yang membawa MU meraih treble pada 1999, menyebut Paul Pogba kurang mempunyai wibawa untuk menjadi seorang pemimpin. Namun, Sheringham mengakui bakat yang dimiliki pemain asal Prancis tersebut.

"Ketika Anda melihat Pogba, dia mungkin anak yang berbakat, hanya saja apakah dia memiliki mental yang sama dengan Roy Keane (mantan kapten United)? Apakah dia benar-benar menggali lebih dalam dan mengeluarkan Manchester United dari keterpurukan ketika keadaan semakin sulit?"

"Bagi saya jawabannya adalah tidak. Dia memberikan kesan yang salah sebagai pemain Manchester United. Ya, dia kekurangan wibawa dan karakter," ucap legenda Manchester United berusia 54 tahun tersebut, dikutip dari Sky Sports.

Video

2 dari 3 halaman

Pemain Sombong

Sheringham malah menyebut Pogba sebagai pemain yang sombong dengan statusnya sebagai pemain termahal Setan Merah. Dengan sikapnya yang sekarang, Pogba diyakini Sheringham tidak bakal menjadi pemimpin untuk Marcus Rashford dan kawan-kawan.

"Saya senang menjadi sombong, tapi sombong pada waktu yang tepat. Dwight Yorke juga memiliki senyum lebar di wajahnya ketika dia bermain."

"Namun, Yorke memiliki keinginan untuk melakukan hal yang benar pada waktu yang tepat. Bukan seperti Pogba. Yorke jauh lebih dapat membuktikannya," kata pria kelahiran Highams Park, Inggris tersebut.

3 dari 3 halaman

Saran untuk Pogba

Pogba pun diminta Sheringham untuk punya wibawa seperti Roy Keane. Keane saat masih menjadi kapten Setan Merah tidak hanya ditakuti pemain lawan, melainkan wasit.

"Jadi saya menyarankan agar dia (Pogba) bisa memiliki wibawa dan karakter seperti Keane. Saya tidak berpikir Paul Pogba memberi kesan itu sekarang."

"Karena jika terus begitu, dia akan menjadi pemain yang harus pergi sehingga United bisa mendapatkan seseorang dengan mental dan keinginan yang tepat. Tujuannya agar United dapat keluar dari posisi pelik mereka saat ini," ucapnya mengakhiri.

 

Sumber: The Football Show

Disadur dari: Liputan 6 (Cakrayuri Nuralam, published 28/5/2020)

  • Paul Pogba kini menyandang status sebagai Pemain Termahal di Dunia setelah dibeli Manchester United dengan harga 105 juta Euro.
    Paul Pogba kini menyandang status sebagai Pemain Termahal di Dunia setelah dibeli Manchester United dengan harga 105 juta Euro.
    Paul Pogba kini menyandang status sebagai Pemain Termahal di Dunia setelah dibeli Manchester United dengan harga 105 juta Euro.

    Paul Pogba

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.
    Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern

    Manchester United

  • MU merupakan akronim dari Manchester United, klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Permier League.

    MU

  • Sepak Corona

Video Populer

Foto Populer