Sukses


Ketimbang Boyong Kai Havertz, 5 Pemain Ini yang Lebih Baik Direkrut Chelsea

Bola.com, Jakarta - Manuver Chelsea yang ngebet mendatangkan Kai Havertz cukup membingungkan. Pasalnya, tim berjulukan The Blues itu darurat pemain belakang dibanding lini depan.

Untuk Premier League 2019/2020, Chelsea telah membeli dua pemain untuk memperkuat barisan depannya. Adalah Hakim Ziyech, winger asal Maroko, yang diboyong dari Ajax Amsterdam, dan Timo Werner, penyerang Jerman yang digaet dari RB Leipzig.

Mengejar Havertz yang dibanderol Bayer Leverkusen seharga 100 juta euro atau setara Rp1,7 triliun terlalu mubazir. Dana tersebut lebih baik dimanfaatkan untuk merekrut pemain belakang dan tengah.

Meski berhasil mengakhiri Premier League musim lalu di peringkat keempat, tapi pertahanan Chelsea menjadi yang terburuk di antara klub sepuluh besar. The Blues kebobolan 54 kali.

Performa lini belakang Chelsea yang dikomando oleh Antonio Rudiger pun dikiritik habis. Kepa Arrizabalaga turut terkena getahnya akibat penampilan inkonsisten di bawah mistar gawang.

Satu lagi personel Chelsea yang kerap menuai olok-olok dari netizen. Siapa lagi kalau bukan Jorginho, gelandang asal Italia yang dianggap terlalu lembek sebagai pemain tengah.

Dibandingkan menghamburkan uang untuk membeli Kai Havertz, Chelsea lebih baik mendatangkan lima pemain ini untuk membenahi lini belakang dan tengah:

Video

2 dari 6 halaman

Kalidou Koulibaly

Posisi kiper dan bek tengah Chelsea menjadi pekerjaan rumah yang perlu dibenahi Frank Lampard pada musim depan. Bek Napoli, Kalidou Koulibaly, layak dipertimbangkan untuk didatangkan.

Koulibaly menjelma sebagai bek kelas dunia setelah bergabung dengan Napoli dari KRC Genk pada 2014. Pemain berusia 29 tahun ini bisa didapatkan dengan mahar 56 juta euro (Rp965 miliar) sesuai nilai pasar Transfermarkt.

3 dari 6 halaman

Milan Skriniar

Inter Milan mulai menjajaki penjualan Milan Skriniar. Bek asal Slovakia ini sudah lama menjadi incaran sejumlah raksasa Premier League.

Skriniar dikenal sebagai bek tangguh yang mengandalkan fisiknya untuk berduel. Pemain berusia 25 tahun ini dihargai 48 juta euro (Rp827 miliar) oleh Transfermarkt. Tak ada salahnya bagi Chelsea untuk memikirkannya.

4 dari 6 halaman

Ben Chilwell

Saat penampilan Marcos Alonso makin melorot dan Emerson Palmieri kerap dibekap cedera, Chelsea mesti mempertimbangkan untuk mendatangkan pemain baru di posisi bek sayap kiri.

Pilihan The Blues jatuh kepada Ben Chilwell. Namun, Leicester City selaku empunya si pemain mamatok harga fantastis sebesar 80 juta pounds (Rp1,5 triliun).

5 dari 6 halaman

Jan Oblak

Lampard sudah mulai habis kesabaran dengan Kepa Arrizabalaga. Kerap membuat blunder, kiper asal Spanyol itu dipinggirkan pada partai terakhir Premier League musim lalu dan final Piala FA.

Chelsea mendatangkan Kepa dari Athletic Bilbao pada 2018 dengan banderol 80 juta euro (Rp1,3 triliun). Kini, The Blues berniat menukar penjaga gawangnya itu dengan milik Atletico Madrid, Jan Oblak.

Oblak adalah satu di antara kiper terhebat dunia dengan berbagai gelar individu sebagai kiper.

Penjaga gawang berusia 27 tahun ini pernah meraih Zamora Trophy alias penghargaan untuk kiper dengan kebobolan paling rendah selama empat musim berturut-turut, yaitu pada 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018, dan 2018/2019.

Namun, niat Chelsea menukar Kepa dengan Oblak tidak akan mudah. Atletico sudah pasti meminta tambahan nilai transfer hingga puluhan juta euro untuk kiper asal Slovenia itu.

6 dari 6 halaman

Declan Rice

Declan Rice adalah pemain yang tepat untuk menggantikan peran Jorginho di Chelsea. Masa depan gelandang West Ham United ini berprospek cerah.

Masih berusia 21 tahun, Rice telah menjadi pemimpin lini tengah West Ham. Pada musim lalu, pemain kelahiran London, Inggris, ini selalu bermain dalam 38 pertandingan.

Menurut Transfermarkt, nilai pasar Rice di kisaran 49 juta pounds (Rp938 miliar). Sebelum bergabung dengan West Ham, sang pemain pernah menimba ilmu di Akademi Chelsea.

Sumber: Transfermarkt, Berbagai Sumber

Video Populer

Foto Populer