Bola.com, Jakarta Bintang Tottenham Hotspur, Harry Kane, pernah menikmati masa belianya di akademi sepak bola Arsenal. Namun, Kane mengatakan sama sekali tidak berminat kembali ke Arsenal pada masa mendatang.
Harry Kane pernah bermain untuk The Gunners saat masih belia sebelum beralih kesetiaan ke Tottenham Hotspur. Foto dirinya meniru rambut merah Freddie Ljungberg saat mengenakan kaus Arsenal beberapa waktu lalu ramai beredar di media sosial.
Baca Juga
Advertisement
Ia bergabung ke Arsenal pada usia delapan tahun, tapi hanya bertahan semusim. Mantan kepala akademi Arsenal, Liam Brady, mengatakan Kane sedikit terlalu gemuk dan tidak terlalu atletis.
Kapten Timnas Inggris itu kemudian gabung akademi sepak bola Tottenham pada usia 11 tahun dan kini menjadi ikon klub. Ia telah mengemas 150 gol untuk Spurs di ajang Premier League.
Pembawa acara televisi Good Morning Britain, Piers Morgan, memakai foto masa kecil Kane saat berbaju Arsenal untuk memintanya kembali ke Emirates.
"Sekarang, sejarah Anda dengan kaus sepak bola cukup rumit bukan. Karena ketika Anda masih kecil - seperti yang diketahui setiap Gooner - Anda adalah penggemar Arsenal yang bangga. Apa yang terjadi padamu Harry Kane?" tanya Morgan dengan nada bercanda.
Apa jawaban Kane? "Ya, saya pernah bermain untuk Arsenal ketika masih muda dan sayangnya mereka membiarkan saya pergi. Saya telah berada di Tottenham sejak berusia 11 tahun dan menuai hasilnya sekarang," tutur Harry Kane, seperti dilansir The Sun, Selasa (17/11/2020).
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Bahagia di Spurs
Ketika ditanya apakah Harry Kane tertarik kembali ke akarnya, yaitu Arsenal, jawabannya sangat tegas. "Jelas tidak," tegas dia.
"Tidak mau. Sekarang kami berada di titik yang bagus, jadi saya bahagia (di Spurs)," imbuh Kane.
Advertisement
Harry Kane kini merupakan pemain dengan bayaran tertinggi di Tottenham Hotspur. Bahkan, gaji Kane lebih tinggi ketimbang Gareth Bale.
Kane merupakan sosok penting di skuad utama Tottenham. Pada musim ini, pemain berusia 27 tahun tersebut telah mendulang 13 gol dan 10 assist dari 14 pertandingan di seluruh ajang.
Sayangnya, kontribusi Harry Kane masih belum mampu membawa The Lilywhites merengkuh titel juara. Membela Spurs sejak musim 2009/2010, prestasi terbaik Kane hanya peringkat kedua Piala Liga Inggris dan juga runner-up Liga Champions.
Meski begitu, manajemen Tottenham Hotspur sangat menghargai kerja keras Harry Kane di lapangan. Tak heran jika Kane saat ini menyandang status sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Tottenham.
Berdasarkan data dari Sportekz.com, pemain bernomor punggung 10 itu mendapatkan gaji 250 ribu poundsterling (Rp 4,6 miliar) per pekan atau 12 juta poundsterling (Rp 224 miliar) per tahun.
Sementara itu, Gareth Bale menempati posisi kedua pemain dengan gaji termahal di Tottenham Hotspur. Bale mendapatkan gaji 220 ribu poundsterling (Rp 4,1 miliar) per pekan.
Sumber: The Sun
Advertisement