Bola.com, Jakarta - Pelatih West Brom, Sam Allardyce mendesak Premier League untuk kembali menangguhkan kompetisi Liga Inggris karema virus corona terus melonjak.
"Kami bertanding untuk menghibur dan jika kami terus melakukannya maka kami takut seseorang tertular virus yang tidak akan mereka pulihkan. Saya tidak tahu berapa lama kita bisa melanjutkan," katanya.
Baca Juga
Pertarungan Sengit di Setiap Lini PSS Vs Dewa United di BRI Liga 1: Tim Tamu Lebih Komplet
Perjalanan 18 Jam Justin Hubner dari Jepang ke Qatar untuk Bela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23, Sampai Bandara Langsung ke Stadion
3 Kunci Pemain Persib Saat Hadapi Persebaya di BRI Liga 1: Jaminan Gol Sekaligus Clean Sheet
Advertisement
“Solusi terbaik adalah vaksinasi dilakukan secepat mungkin, tetapi kami mungkin memerlukan penghentian jika kasus di luar sepak bola terus meningkat.
“Ada pembicaraan tentang pembatasan ekstra yang akan kami atasi dalam beberapa minggu ke depan," katanya.
Menurut Allardyce, jika Liga Inggris tetap dilanjutkan di tengah lonjakan kasus COVID-19, tim bakal lebih ribet.
“Kami harus melakukan hal-hal di tempat pelatihan dalam kelompok yang lebih kecil, kami harus menjaga jarak dan pertemuan harus dilakukan dalam kelompok yang lebih kecil," imbuhnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Lonjakan Kasus
Beberapa tim Liga Inggris baru-baru ini mengonfirmasi lonjakan kasus. Lima pemain Manchester City dikonfirmasi positif pada awal tahun. Yang terbaru, Aston Villa juga diterjang badai COVID-19 dan menutup pusat latihan di Bodymoor Heath Training Ground.
Operator kompetisi Liga Inggris mengumumkan adanya 40 kasus positif COVID-19 baru di antara para kontestan dari hasil tes dalam satu pekan belakangan.
Advertisement
Total 40 kasus ini terbagi ke dalam dua tahap. Dari tes tahap pertama terhadap 1.311 orang pada 28 dan 31 Desember, ditemukan 28 orang yang positif COVID-19.
Sementara itu, sisa 12 orang lainnya diketahui positif COVID-19 dari tes tahap kedua yang dilakukan terhadap 984 orang pada 1 dan 3 Januari.
Sumber: Sportsmole
Advertisement