Sukses


3 Gelandang yang Menjelma Jadi Mesin Gol di Liga Inggris 2020 / 2021, Meta Baru atau Kecerdikan Manajer?

Bola.com, Jakarta - Sesuatu yang menarik terjadi sepanjang Liga Inggris 2020/2021. Sejumlah gelandang tiba-tiba menjelma menjadi mesin gol utama, dan beberapa di antaranya merupakan top scorer sementara timnya.

Tren gelandang yang doyan mencetak gol bukan kali pertama terjadi di dunia sepak bola. Ini bukanlah sesuatu yang baru dan pernah terjadi dari musim ke musim.

Di Liga Italia misalnya, ada sosok Ricardo Izecson dos Santos Leite atau karib disapa Kaka yang pernah menjadi andalan AC Milan. Ia rajin mencetak gol karena selain kepiawaiannya, juga bisa terjadi berkat kepiawaian pelatih dalam mengoptimalkan kualitasnya.

Kembali ke Liga Inggris, musim ini Leicester City memiliki beberapa gelandang yang juga andal dalam mencetak gol. Harvey Barnes (8 gol) dan James Maddison (7 gol) berada di bawah Jamie Vardy (12 gol) pada daftar top scorer klub.

Brendan Rodgers patut mendapatkan kredit lantaran cerdik memposisikan kedua pemain sehingga efektif dalam mencetak gol dan menciptakan peluang. Perlu diketahui, Maddison dan Barnes bukanlah striker, melainkan kreator serangan.

Peran box-to-box midfielder memungkinkan gelandang untuk mendapatkan kebebasan untuk maju membantu penyerangan diselipi kewajiban menjaga pertahanan. Alih-alih menyeimbangkan lini tengah, pemain bertipe ini justru kerap menjadi kolektor gol klubnya.

Bola.com mencatat tiga gelandang Liga Inggris lainnya yang juga sukses menyumbangkan banyak gol buat timnya masing-masing. Berikut ini ulasannya.

Video

2 dari 4 halaman

Tomas Soucek - West Ham

Berperan sebagai gelandang box-to-box, Tomas Soucek sukses mencuri hati pendukung West Ham United berkat penampilan atraktifnya di lini tengah. Ia sudah mencatatkan delapan gol dan kini bercokol sebagai top scorer tim.

Soucek wajib berterima kasih kepada Declan Rice. Sebab, keberadaan gelandang yang sering dikaitkan dengan Chelsea itu membuatnya bisa bebas bergerak maju ke kotak penalti lawan tanpa mencemaskan lini pertahanan yang ditinggalkannya.

West Ham kerap memainkan formasi 4-2-3-1 dan sempat menerapkan pola 3-4-2-1 di mana manajer David Moyes hanya menempatkan satu gelandang bertipe defensive, yakni Rice. Tentu Soucek diharapkan bisa ikut membantu pertahanan mengingat tiga gelandang di depannya offensive, sebut saja Jarod Bowen, Said Benrahma, dan Pablo Fornals.

3 dari 4 halaman

Bruno Fernandes - Manchester United

Berdasarkan catatan Opta, Fernandes terlibat langsung dalam 38 gol sepanjang 38 pertandingan pertama di Premier League. Perinciannya ia membukukan 22 gol dan 16 assist. Tak ada pemain yang masih aktif mampu menyamai rekor ciamik gelandang asal Portugal tersebut. 

Hanya mantan pemain Manchester United, Andy Cole, yang terlibat dalam lebih banyak gol dibanding Bruno Fernandes dalam jumlah pertandingan yang sama di Liga Inggris, yaitu 33 gol dan 13 assist.

Sejak laga debutnya di Premier League untuk Manchester United pada Februari 2020, hanya Lionel Messi dan Robert Lewandowski (44) yang lebih banyak terlibat dalam gol di lima liga top Eropa.

 

4 dari 4 halaman

Ilkay Gundogan - Manchester City

Sejauh ini, dia telah mendulang 13 gol dari 26 pertandingan di seluruh ajang. Dari jumlah tersebut, 11 di antaranya tercipta dalam 12 laga terakhir yang dijalani bersama Manchester City.

Tak heran jika saat ini, Ilkay Gundogan bercokol di puncak daftar top skorer sementara The Citizens. Dia unggul satu gol atas Raheem Sterling di peringkat kedua.

"Dia bermain dekat dengan striker dan memiliki pemikiran yang luar biasa. Dia memiliki kualitas tersebut. Saya mengatakan berkali-kali, dia bisa bermain sebagai false nine dan orang-orang menertawakan saya," ujar manajer Man City, Pep Guardiola.

"Hari ini adalah aksi yang jelas untuk mendapatkan penalti dan kemudian mencetak dua gol. Dia sangat bagus dalam hal itu. Saya senang atas penampilannya," tuturnya.

"Dia memenangkan penghargaan Player of the Month untuk Januari dan dia masih terus bermain dengan cara ini. Pada Februari dia bisa memenangkannya lagi," kata Guardiola.

Video Populer

Foto Populer