Karier Donny van de Beek di Manchester United Bakal Terselamatkan oleh Kedatangan Antonio Conte

Donny van de Beek dikenal sebagai gelandang tengah serba guna dan punya kreatif. Seperti saat ia masih di Ajax hingga membuat kejutan melangkah ke semifinal Liga Champions.

Akan tetapi sejak tiba di Manchester, van de Beek baru tampil empat kali sebagai starter di Liga Inggris dan belum dapat menunjukkan bakatnya sebagai gelandang terampil.

Seperti dilansir dari Mirror, lini tengah MU dan khususnya van de Beek bakal mengalami perubahan apabila Conte datang menggantikan Solskjaer. Yaitu soal pemilihan komposisi pemain yang akan dilakukan Conte dalam memaksimalkan peran van de Beek.

MU bersama Solskjaer sering mengandalkan Freed dan Scott-McTominay. Sedangkan Van de Beek akan punya peran box-to-box, karena lebih disiplin dan memiliki kemampuan yang lebih.

Fleksibilitas van de Beek diabaikan oleh Solskjaer, bisa dimaksimalkan oleh Conte. Seperti ketika Conte menemukan kembali bakat Marcos Alonso dan Victor Moses di Chelsea dengan mengubah posisi mereka dan menjadi pemain penting.

Di MU nanti, Conte akan lebih banyak fokus pada kualitas pertahanan, namun juga memiliki seorang gelandang jangkar yang kreatif dan agresif seperti van de Beek. Apalagi belum lama ini van de Beek mengaku lebih nyaman mengisi berbagai peran lini tengah saat tampil untuk Timnas Belanda.

“Saya pikir bisa melakukan tugas sebagai gelandang tengah, selain menjadi gelandang serang. Saya pernah memainkan peran ini sebelumnya dengan Ajax," kata van de Beek kepada podcast Vibe with Five Rio Ferdinand.

“Sangat sulit untuk mengatakan posisi terbaik saya. Itu tergantung pada bagaimana Anda bermain sebagai pemain. tim. Untuk cara kami bermain, saya pikir posisi terbaik bagi saya adalah nomor enam atau delapan,” ujarnya.

Sumber: Mirror