Sukses


Curahan Hati Rossi Usai Gagal Jadi Juara Dunia MotoGP 2016

Bola.com, Sepang - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tak puas hanya menjadi runner-up MotoGP 2016. The Doctor merasa punya peluang untuk menjadi juara dunia.

"Kecepatan saya pada musim ini bagus. Saya juga lumayan kompetitif. Kami pun meraih banyak podium. Fakta tersebut membuat saya cukup puas," kata Rossi seperti dikutip dari Crash, Senin (31/10/2016).

"Namun, saya tak terlalu puas karena saya tak pernah benar-benar berada dalam persaingan perebutan titel. Saya terlalu sering melakukan kesalahan dan kehilangan banyak poin di Mugello (karena kerusakan mesin)," ujar Rossi.

Secara statistik, pencapaian Rossi pada 2016 lebih buruk ketimbang 2015. Tahun ini saat musim menyisakan satu seri lagi, Rossi baru meraih dua kemenangan dan 10 podium. Musim lalu pada saat yang sama Rossi bisa mencatat empat kemenangan dan 15 podium.

Namun, perbedaan terbesar yang benar-benar merugikan Rossi adalah jumlah DNF (gagal finis). Pada 2015, Rossi selalu meraih poin di setiap balapan. Tahun ini, dia tak mendapat poin dalam empat seri.

Akibatnya, Rossi sulit mengejar perolehan poin rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang tampil konsisten. Ketimbang Rossi, Marquez lebih sering menang (lima kali), dan hanya sekali gagal meraih poin.

Marquez pun sukses mengamankan titel MotoGP 2016 saat musim masih menyisakan tiga seri lagi di Jepang, 16 Oktober 2016. Si Bayi Alien kini unggul 42 poin atas Rossi yang menyegel posisi runner-up MotoGP 2016 di Malaysia, Minggu (30/10/2016).

"Saya ingin lebih sering menang, tapi akhirnya seperti ini. Untuk benar-benar puas, saya ingin berduel dengan Marc Marquez dalam perebutan gelar MotoGP 2016. Namun, dia selalu unggul jauh di klasemen," kata Valentino Rossi.

Video Populer

Foto Populer