Yamaha Sudah Siapkan Pengganti Valentino Rossi?

Bola.com, Jakarta - Yamaha dikabarkan sudah menyiapkan pebalap untuk menjadi andalan jika Valentino Rossi memutuskan pensiun dari ajang MotoGP. Pebalap yang digadang-gadang sebagai penerus Rossi di Yamaha adalah Johann Zarco yang kini memperkuat tim Yamaha Tech 3. 

Media Spanyol, Diari Gol, menyatakan Yamaha lebih rileks mencari pengganti Rossi setelah melihat performa gemilang Maverick Vinales pada awal musim 2017 ini. Tim asal Jepang ini meyakini Vinales punya potensi untuk memberikan berderet prestasi gemilang buat Yamaha. Nantinya, Vinales diplot sebagai pebalap utama setelah The Doctor turun dari panggung MotoGP. 

Diari Gol mengklaim mendapatkan nama sosok yang telah disiapkan Yamaha untuk menggantikan Valentino Rossi dari sumber dalam Yamaha yang tak mau dibuka identitasnya. Zarco dipilih Yamaha setelah tampil cukup memuaskan pada dua balapan debutnya pada MotoGP 2017. 

Zarco sempat memimpin balapan di MotoGP Qatar berkat kecepatannya yang mengalahkan para pebalap top seperti Marc Marquez dan Vinales. Namun, dia melakukan kesalahan dan terjatuh saat melaju sendirian di depan. 

Pada balapan berikutnya di MotoGP Argentina, Zarco juga mengemas hasil cukup apik. Dia menyudahi balapan di posisi kelima. Yamaha tentu juga tak melupakan status Zarco yang musim lalu merupakan kampiun di Moto2. 

Yamaha disebut juga bisa leluasa memantau serta mendidik Zarco karena pebalap asal Prancis tersebut bergabung di tim Yamaha Tech 3. Apalagi pada posisinya sekarang Zarco juga punya kesempatan mengakses data milik Rossi maupun Marquez.

Namun, siapapun tak akan mudah menggantikan Rossi. The Doctor bukan hanya menjadi andalan Yamaha, tapi telah menjelma menjadi ikon MotoGP. Rossi juga memiliki basis fans sangat besar dari berbagai penjuru dunia.

Valentino Rossi saat ini masih terikat kontrak di Movistar Yamaha hingga musim 2018. Pria Italia tersebut masih punya ambisi besar memburu gelar juara dunia ke-10. Namun, dia belum memberikan sinyal apakah masih akan terus berkiprah di MotoGP atau pensiun setelah kontraknya bersama Yamaha habis pada akhir musim depan.