Marc Marquez Akui Selalu Merasa Terancam di Tiap Musim MotoGP

Bola.com, Dakar - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, selalu menjadi favorit juara dunia sejak promosi ke kelas MotoGP pada 2013. Namun, Marquez menyatakan tekanan yang dihadapinya sangat besar di setiap musim. 

Bahkan, Baby Alien mengaku selalu waswas dengan ancaman dari pebalap lain dalam pacuan gelar juara dunia MotoGP.  

"Tekanan dan harapan untuk bertarung memperebutkan titel selalu ada. Setiap tahun Anda belajar hal baru. Tahun ini, saya belajar pacuan juara dunia sangat panjang, start yang sangat berbeda, dan kami berlatih untuk mencapai level lebih baik daripada tahun lalu," kata Marquez saat mengunjungi event Reli Dakar, seperti dilansir Marca, Sabtu (13/1/2018).  

"Setiap tahun saya merasa seseorang akan juara dunia. Anda tak bisa berpikir akan menang setelah juara pada tahun sebelumnya," imbuh dia. 

Lalu, apa resep Marc Marquez agar tetap kompetitif? "Jadi Anda harus selalu menjaga motivasi," tegas pebalap asal Spanyol tersebut. 

Sejak promosi ke MotoGP 2013, Marquez hanya sekali gagal menjadi juara dunia, tepatnya pada 2015. Pada musim itu, titel juara dunia menjadi milik Jorge Lorenzo yang membela Movistar Yamaha. Marquez hanya finis di posisi ketiga di belakang Valentino Rossi. 

Adapun pada empat musim lainnya, Marc Marquez selalu berhasil merengkuh titel juara dunia, yaitu pada 2013, 2014, 2016, dan 2017. Pada musim lalu, Marquez jadi kampiun setelah memenangi persaingan sengit dengan pebalap Ducati, Jorge Lorenzo.