Sukses


MotoGP: Yamaha Penuhi Permintaan Rossi

Jakarta Tim Yamaha di MotoGP kerap ditimpa masalah dalam dua musim terakhir. Mereka sudah lebih dari setahun tak pernah merasakan menjadi juara.

Valentino Rossi pun merasa Yamaha perlu melakukan terobosan.Ya, para pembalap Yamaha di MotoGP tengah dalam momen yang mengenaskan. Bagaimana tidak, mereka sudah melewati satu tahun tanpa meraih kemenangan. Tercatat, podium juara terakhir Yamaha dipersembahkan Rossi pada MotoGP Belanda 2017 di Sirkuit Assen.

Sejak itu, pencapaian terbaik para pembalap Yamaha hanya meraih podium kedua. Bahkan, situasi buruk itu berlanjut hingga musim ini di mana podium juara jadi barang mahal untuk para pembalap tim Garpu Tala.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi keterpurukan Yamaha di MotoGP. Selain masalah ban dan elektronik, mereka juga mulai kewalahan menghadapi perlawanan dari Honda dan Ducati. Akibatnya, tim Garpu Tala pun tertinggal dari kedua pabrikan tersebut.

Rossi menilai bahwa Yamaha harus membentuk tim penguji di Eropa. Hal itu yang dimiliki Ducati bersama Casey Stoner-Michele Pirro, Honda bersama Stefan Bradl, dan KTM bersama Mika Kallio. Saat ini, ada tiga pembalap yang tengah dikaitkan dengan proyek itu.

"Kami hanya memiliki (Katsuyuka) Nakasuga di Jepang. Ia berusia 37 tahun dan tak pernah tes di Eropa," ungkap Rossi, dilansir Speedweek. "Ada beberapa pembalap yang menjanjikan," timpal Managing Director Yamaha MotoGP, Lin Jarvis.

 

2 dari 3 halaman

Peluang Gaet Bradl

Beberapa pembalap yang disebut jadi calon pembalap penguji Yamaha adalah Bradley Smith dan Jonas Folger. Bradl juga bisa jadi kandidat karena Honda tengah mempertimbangkan Dani Pedrosa untuk jadi pembalap penguji mereka.

Bradl yang kini berusia 28 tahun memiliki cukup banyak pengalaman. Selain bersama Honda, ia juga sempat menjajal motor Yamaha di tim Forward pada paruh pertama musim 2015. Ia juga punya pengalaman di MotoGP bersama Aprilia.

Di bawah regulasi baru, tim pabrikan seperti Honda, Yamaha, dan Ducati bisa mengajukan tiga lintasan untuk trek pengujian. Honda memilih Bradl untuk di Jerez, Misano, dan Motego. Yamaha membutuhkan sosok seperti itu karena Rossi dan Maverick Vinales bakal fokus dalam pengujian sasis.

3 dari 3 halaman

Klasemen MotoGP 2018

1. Marc Marquez (Repsol Honda) 165

2. Valentino Rossi (Movistar Yamaha) 119

3. Maverick Vinales (Movistar Yamaha) 109

4. Andrea Dovizioso (Ducati) 88

5. Johann Zarco (Yamaha Tech 3) 88

6. Jorge Lorenzo (Ducati) 85

7. Danilo Petrucci (Pramac Racing) 84

8. Cal Crutchlow (LCR Honda) 79

9. Andrea Iannone (Suzuki) 75

10. Jack Miller (Pramac Racing) 57

11. Alex Rins (Suzuki) 53

12. Dani Pedrosa (Repsol Honda) 49

13. Alvaro Bautista (Angel Nieto Team) 44

14. Pol Espargaro (KTM) 32

15. Tito Rabat (Avintia Racing) 30

16. Hafizh Syahrin (Yamaha Tech 3) 22

17. Franco Morbidelli (Marc VDS) 19

18. Aleix Espargaro (Aprilia) 16

19. Bradley Smith (KTM) 13

20. Scott Redding (Aprilia) 12

21. Takaaki Nakagami (LCR Honda) 10

22. Mika Kalilo (KTM) 6

23. Karel Abraham (Angel Nieto Team) 4

24. Thomas Luthi (Marc VDS) -

25 Stefan Bradl (Marc VDDS) -

26. Xavier Simeon (Ducati) -

Sumber Liputan6.com

Video Populer

Foto Populer