Sukses


3 Kekalahan Menyesakkan Marc Marquez pada MotoGP 2019

Bola.com, Jakarta - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sangat perkasa pada MotoGP 2019. Dia memimpin jauh di puncak klasemen sementara dengan keunggulan 78 poin atas pesaing terdekat, Andrea Dovizioso. 

Langkah Baby Alien menjadi juara dunia pada MotoGP 2019 sepertinya sulit dibendung. Marc Marquez berada di trek yang tepat untuk merengkuh gelar juara dunia ke-8 sepanjang keriernya di ajang Grand Prix. 

Namun, langkah Marquez tak sepenuhnya mulus pada musim ini. Sayangnya, tak ada pembalap lain yang benar-benar konsisten mengganggu dan jadi rival tangguh bagi Baby Alien.

Marquez mengalami momen-momen menyesakkan pada musim ini. Dia tiga dia menjalani duel sengit dengan rivalnya dan keluar sebagai pecundang. 

Yang menyesakkan dalam tiga duel tersebut Marquez kalah pada lap terakhir dan di tikungan terakhir! Momen pahit tersebut dialami Marquez melawan dua pembalap berbeda. Andrea Dovizioso dan Alex Rins. 

Duel kontra Alex Rins terjadi pada MotoGP Inggris 2019 di Sirkuit Silverstone, Minggu (25/8/2019). Marquez sudah diambang juara ketika Rins dengan brilian menyalipnya di tikungan terakhir! 

Berikut ini tiga kekalahan menyesakkan yang dialami Marc Marquez pada MotoGP 2019. 

 

 

2 dari 4 halaman

Marquez Vs Dovizioso (MotoGP Qatar)

Pada MotoGP 2018, MotoGP Qatar menjadi saksi duel sengit antara Marc Marquez dan Dovizioso. Saat itu, Dovizioso berhasil memecundangi Marquez dengan margin 0,027 detik. 

Duel sengit serupa terulang pada MotoGP 2019. Lagi-lagi Marquez menjadi pembalap yang menelan pil pahit. Dia kembali dipecundangi Dovizioso. Yang menyakitkan, Dovi menyalip Marquez di tikungan terakhir. 

Dovizioso langsung melesat ke posisi pertama di awal balapan. Setelah itu, pebalap berusia 32 tahun terus berada di depan meski sempat disusul pebalap Suzuki Alex Rins.

Dovizioso kemudian berhasil melewati Rins dan terus berupaya mempertahankan posisi tersebut dari ancaman pebalap asal Spanyol tersebut dan rider Repsol Honda, Marc Marquez.

Namun, ia melakukan kesalahan karena terlalu melebar saat melibas tikungan dan disalip Marquez. Dovi membayar lunas kesalahannya setelah berhasil menyalip Marquez di tikungan terakhir jelang finis.

Dovizioso memenangi balapan dengan keunggulan 0,023 detik atas Marquez. 

"Hari ini Dovizioso terlalu kuat daripada saya. Tapi, tujuan saya adalah podium. Jadi, saya senang dengan raihan 20 poin ini," kata Marquez, seperti dilansir Crash

 

3 dari 4 halaman

Marquez Vs Dovizioso (MotoGP Austria)

Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, meraih gelar juara MotoGP Austria setelah memenangi duel dramatis dengan Marc Marquez di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (11/8/2019).

Dovizioso finis terdepan dengan catatan waktu 39 menit 34,771 detik. Pembalap asal Italia itu unggul 0,213 detik atas Marquez yang finis di peringkat kedua.

Adapun podium ketiga diraih pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, yang finis lebih lambat 6,117 detik dari Dovizioso. Sementara itu, duo Yamaha, Valentino Rosso dan Maverick Vinales melengkapi posisi lima besar. 

Balapan MotoGP Austria sudah berlangsung sengit sejak awal. Perburuan posisi terdepan langsung diikuti Marc Marquez dan Andrea Dovizioso. Namun, Fabio Quartararo berhasil menyalip keduanya yang sempat melebar saat memasuki tikungan.

Marquez juga tercecer ke posisi empat setelah disalip Quartararo, Dovizioso, dan Jack Miller. Adapun Valentino Rossi membuntuti di urutan kelima.

Andrea Dovizioso kemudian mengambil alih posisi terdepan setelah menyalip Marquez dan Quartararo pada lap keenam. Pada lap kesembilan, Jack Miller terlempar dari lintasan setelah manuvernya gagal. Rossi pun merangsek ke peringkat empat.

Pada lap ke-12, Marquez sempat menjadi pembalap terdepan. Adapun Dovizioso sesekali terus mengancam dan menempel Marquez. Keduanya kemudian sudah terpisah dari rombongan menjelang lap ke-14.

Pada lap ke-20, Dovizioso sempat merebut posisi puncak. Meski begitu, Marquez terus menempel sampai lap ke-27.

Marquez berhasil menyusul Dovizioso hingga lap terakhir. Namun akhirnya, manuver Andrea Dovizioso pada tikungan terakhir berhasil membuatnya finis di depan Marquez.

"Saya senang bisa finis di posisi kedua, karena kami melakukan kesalahan besar dengan pilihan jenis ban belakang. Semua pembalap menggunakan ban lunak dan memiliki grip yang lebih banyak," kata Marquez seperti dikutip Crash. 

"Sehingga ban belakang saya sering tergelincir. Dovizioso melakukan pekerjaan yang luar biasa, akan tetapi saya masih memimpin klasemen dengan selisih 58 poin," ujar Marquez.

4 dari 4 halaman

Marquez VS Rins (MotoGP Inggris)

Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, menjadi juara MotoGP Inggris 2019 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Minggu (25/8/2019). Rins menjadi juara setelah menyalip Marc Marquez pada tikungan terakhir.

Alex Rins akhirnya finis dengan catatan waktu 40 menit 12,799 detik. Pembalap asal Spanyol itu unggul 0,013 detik atas Marquez yang finis di posisi kedua dan lebih cepat 0,620 detik dari Maverick Vinales yang meraih podium ketiga.

Balapan MotoGP Inggris sudah berlangsung ketat sejak awal lap pertama. Insiden menimpa Andrea Dovizioso dan Fabio Quartararo. Insiden antara kedua pembalap tersebut terjadi ketika selesai melewati tikungan pertama setelah start.

Marquez yang mengawali balapan di pole position langsung menguasai barisan terdepan. The Baby Alien diikuti Valentino Rossi, Alex Rins, dan Maverick Vinales.

Rins kemudian menyalip Rossi pada lap kedua. The Doctor kemudian kehilangan posisi lagi setelah disalip Vinales pada lap keenam.

Memasuki lap ketujuh, Rins sempat menyalip Marquez. Namun, situasi itu tak bertahan lama karena Marquez kembali menyalip Rins setelah tikungan kelima.

Rins kembali menyalip Marquez pada lap kesembilan. Namun, lagi-lagi Marquez kembali bisa ke posisi pertama. Sejak saat itu, Rins tak lagi memberikan ancaman berarti buat Marquez.

Pada dua lap terakhir, Rins kembali mengancam Marquez. Rins hanya tertinggal 1,7 detik dari Marquez dan terus memberikan tekanan.

Drama akhirnya terjadi pada lap terakhir. Alex Rins berhasil menyalip Marc Marquez pada tikungan terakhir menjelang finis dan mengukuhkan diri sebagai juara MotoGP Inggris 2019.

"Kekalahan pada trek lurus terakhir bukan sebuah perasaan yang baik. Ketika saya di depan, saya terus memacu putaran ban. Dia terus mendekati saya dan saya juga sadar pembalap Yamaha (Maverick Vinales) mendekat," kata Marquez seperti dikutip Crash.

Jadi, saya terus memacu motor dan melakukan hal-hal sulit. Akan tetapi, ketika tikungan terakhir, saya kehilangan potensi ban depan dan kemampuan menambah kecepatan. Dia akhirnya menyusul saya. tapi, tidak apa-apa karena saya masih unggul 78 poin," ujar Marquez.

Video Populer

Foto Populer