Sukses


Bukan Kaleng Kaleng, Kabar Jorge Lorenzo Ingin Jadi Pembalap Utama di MotoGP 2021

Bola.com, Catalunya - Satu per satu isu soal bursa perpindahan pembalap untuk MotoGP 2021 terus bermunculan. Terbaru adalah kemungkinan Jorge Lorenzo kembali menjadi pembalap utama musim depan.

Untuk diketahui, Jorge Lorenzo memutuskan pensiun bersama Repsol Honda di MotoGP 2019 setelah mengalami rangkaian cedera dan kesulitan beradaptasi dengan motor Honda RC213V.

Menariknya tidak lama setelah keputusan pensiun tersebut, Lorenzo menerima pinangan Yamaha sebagai pembalap penguji. Dia bahkan sempat dijadwalkan turun berlomba di Sirkuit Catalunya dengan status wildcard, tapi kemudian digagalkan pandemi virus corona.

Bos Yamaha MotoGP, Lin Jarvis pun menceritakan Lorenzo sejatinya masih menyimpan hasrat untuk turun berlomba sebagai pembalap utama. Oleh karena itulah, juara dunia MotoGP tiga kali itu menerima pinangan Yamaha sebagai test rider.

"Jorge ingin melakukan tes dan balapan tahun ini. Tetapi saya pikir dia memiliki motif tersembunyi. Dia juga ingin mengetahui apakah dia masih cukup tertarik untuk kembali ke balap," kata Jarvis kepada Speedweek.com.

"Saya pikir dia memiliki minat yang sangat kuat untuk mencari tahu apakah dia masih akan cukup cepat, nyaman dan kompetitif dan jika dia bisa mendapatkan kembali kepercayaan lamanya dengan motor Yamaha," lanjutnya.

Pernyataan Jarvis inilah yang memantik isu ketertarikan Lorenzo kembali menjadi pembalap utama di MotoGP 2021 ternyata bukan kaleng kaleng.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Ke Ducati

Sayangnya Jarvis buru-buru menegaskan bahwa Jorge Lorenzo tidak punya tempat di tim Yamaha untuk MotoGP 2021.

Karena kursi pabrikan milik Fabio Quartararo-Maverick Vinales. Sementara dua pembalap tim satelit Petronas Yamaha selangkah lagi diisi Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo.

Jarvis justru menyarankan Lorenzo untuk melamar ke pabrikan Ducati yang kini memang baru mengontrak Jack Miller dan belum memperpanjang kerja sama dengan Andrea Dovizioso.

"Jorge harus berbicara dengan lawan kami jika ingin berlomba satu musim penuh lagi. Pabrikan seperti Ducati belum menyelesaikan komposisi pembalap untuk MotoGP 2021," Jarvis menuturkan.

Sumber: Speedweek

Video Populer

Foto Populer