Messi Bersedia Tukar Penghargaan Pribadi dengan Trofi untuk Timnas Argentina

Bola.com, Moskow - Lionel Messi, benar-benar menginginkan trofi Piala Dunia 2018. Kapten Timnas Argentina itu sampai mengatakan bersedia menukar semua penghargaan pribadi yang diperolehnya untuk sebuah trofi yang diinginkan, yaitu trofi bersama Timnas Argentina.

Lionel Messi akan memainkan Piala Dunia keempat dalam kariernya saat Argentina Islandia di Otkritie Arena, Moskow, Sabtu (16/6/2018).

Bintang Barcelona itu tidak ingin kembali gagal pada Piala Dunia 2018 ini setelah melepaskan trofi juara di Piala Dunia 2014 di Brasil ketika kalah 0-1 dari Jerman pada pertandingan final.

Kegagalan Messi mempersembahkan trofi juara berlanjut di final Copa America 2015 dan 2016. Begitu frustrasi dengan kegagalannya memberikan trofi untuk Timnas Argentina, Lionel Messi sempat mengungkapkan keinginannya untuk pensiun dari sepak bola internasional.

Namun, kini Messi kembali ke Piala Dunia 2018 dengan tekad besar meraih trofi pertamanya untuk Timnas Argentina. Bahkan pemain berusia 30 tahun itu mengaku bersedia untuk menukarkan penghargaan pribadi yang sudah diperolehnya, termasuk lima trofi Ballon d'Or, demi mendapatkan trofi untuk Timnas Argentina.

"Saya sudah katakan bahwa saya akan menukarkan Ballon d'Or untuk sebuah gelar juara bersama tim nasional. Saya mengatakan itu bukan artinya penghargaan itu tidak bernilai, bukan, tapi penghargaan secara kolektif akan selalu menjadi yang lebih baik dan lebih penting dari penghargaan individual," ujar Lionel Messi seperti dilansir International Business Times.

"Saya sudah banyak memenanginya bersama Barcelona dan motivasi saya selalu sama, untuk menang lagi. Mengikuti Piala Dunia adalah yang terbaik bagi pemain manapun. Ini sangat memotivasi saya untuk menjuarai Piala Dunia," lanjutnya.

Timnas Argentina bersama Lionel Messi akan menghadapi Islandia, tim debutan di Piala Dunia 2018 yang tercatat tampil mengejutkan di Piala Eropa 2016. Kedua tim akan bertanding di Otkritie Arena, Moskow, pada Sabtu (16/6/2018) pada pukul 16.00 waktu setempat atau 20.00 WIB.

Sumber: International Business Times