Sukses


    Timnas Indonesia Digulung Thailand 0-4 di Final Piala AFF 2020, Iwan Bule Sakit dan Belum Tidur

    Bola.com, Bogor - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, mengaku belum tidur dan dalam keadaan sakit. Kondisi itu terjadi selaras dengan kekalahan telak Timnas Indonesia dari Thailand pada final Piala AFF 2020.

    Timnas Indonesia digulung 0-4 oleh Thailand dalam leg pertama partai puncak Piala AFF di National Stadium, Kallang, Rabu (29/12/2021) malam WIB.

    Tim berjulukan Skuad Garuda itu bakal kembali berhadapan dengan Thailand pada pertemuan kedua. Pertandingan tersebut masih akan digelar di National Stadium pada Sabtu (1/1/2022) malam WIB.

    Iriawan berencana untuk terbang ke Singapura pada Jumat (31/12/2021) untuk mendukung secara langsung Witan Sulaeman dkk. Namun, situasi tubuhnya kurang memungkinkan.

    "InsyaAllah nanti lihat perkembangan sampai 31 Desember 2021. Terus terang, saya belum tidur," kata Iriawan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (30/12/2021) malam WIB.

    Keadaan ini bak deja vu bagi Iriawan. Ketika Timnas Indonesia U-22 gagal meraih medali emas SEA Games 2019 di Manila, Filipina, pria berusia 59 tahun itu juga jatuh sakit kurang lebih selama sepekan.

    "Waktu SEA Games 2019 saat Timnas Indonesia U-22 kalah 0-3 dari Vietnam, saya sempat jatuh sakit hampir seminggu. Biasa, karena memang sulit memikirkan kenapa kok kami bisa kalah, kenapa tidak 0-2 atau 0-1 saja," tutur Iriawan.

    2 dari 3 halaman

    Iwan Bule Lagi Flu

    Dalam kondisi tidak enak badan, Iwan Bule masih memaksakan diri untuk hadir pada Grand Final Liga 2 di Stadion Pakansari, Kamis (30/12/2021). Dia harus datang mengingat awalnya Presiden Jokowi dijadwalkan menjadi tamu undangan pada kegiatan itu.

    Namun, Jokowi berhalangan tampil dan diwakili oleh Menteri BUMN, Erick Thohir dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.

    "Lihat perkembangan nanti saya ke Singapura atau tidak. Kalau kondisi saya bagus, tapi saya belum tes PCR, saya akan berangkat," terang Iriawan.

    "Kalau situasi tidak memungkinkan, ketimbang menyusahkan nanti dan sampai di sana dikarantina, nonton tidak, saya ditinggal di Singapura."

    "Lihat saja perkembangannya nanti karena pesawat ke Singapura sampai sore. Ini saya agak flu tapi saya paksakan datang ke Liga 2 karena tadinya Presiden akan hadir," papar Iriawan.

    3 dari 3 halaman

    Jadi Masuk Ruang Ganti Pemain atau Tidak?

    Keinginan Iriawan untuk masuk ruang ganti Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020 menjadi polemik. Rencana dari Iwan Bule ditentang oleh netizen dengan beragam alasan.

    Pertama, Iriawan dianggap dapat mengganggu konsentrasi para pemain Timnas Indonesia. Kedua, Iwan Bule terancam melanggar regulasi Piala AFF.

    Iriawan hendak masuk ruang ganti Timnas Indonesia pada leg kedua partai final Piala AFF di National Stadium, Kallang, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.

    Iriawan menganggap niatannya itu sebagai sesuatu yang wajar. Sebab, Ketua PSSI kelahiran 31 Maret 1962 itu memposisikan diri sebagai ayahnya Asnawi Mangkualam dkk.

    "Itu yang ramai sekali. Namun, buat saya tidak masalah. Namanya seorang bapak menyampaikan. Saya tahu kok, sampai dipolitisasi segala macam. Itu hak dan pendapat mereka. yang jelas itu saja. Bagaimana saya dekat dengan anak-anak seperti anak saya sendiri," jelas Iriawan.

    "Artinya saya memberikan support dan semangat kepada mereka. Ini seperti keinginan orang tua bertemu dengan anaknya dan memberikan semangat."

    "Saya nothing to lose saja. Yang jelas itu tujuan saya, tidak ada yang lain-lain. Yang namanya netizen, namanya beda pendapat tidak ada masalah. Saya tetap tulus saja ke mereka seperti anak. Setiap saat berkomunikasi," ungkapnya.

    Video Populer

    Foto Populer