Ahsan / Hendra : Angin? Ga Masalah Tuh!

Bola.com, Jakarta - Ganda putra nasional Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan belum menemui kendala berarti di turnamen BCA Indonesia Terbuka Super Series Premier (SSP) 2015. Baik dari segi lawan, maupun non-teknis.

Faktor angin yang disebut-sebut banyak pemain memengaruhi permainan pun, dinilai Ahsan/Hendra tidak menjadi masalah. Buktinya, unggulan tiga itu mampu memenangi ‘perang saudara’ atas Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, dua gim langsung, 21-17, 21-15.

Padahal, ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, ganda putra Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf, dan tunggal putra Tommy Sugiarto, kompak menyebut angin di Istora Senayan Jakarta menjadi kesulitan tersendiri. Tommy bahkan mengatakan faktor angin menjadi penyebab kekalahannya dari Marc Zwiebler.

"Saya rasa angin tak mengganggu permainan kami di lapangan. Kami tahu memang ada angin di lapangan dan masalah itu sudah ada sejak dulu. Tapi kami sudah bisa mengatasi itu, jadi ga masalah," kata Ahsan seusai laga.

"Sama. Saya juga tidak merasa bermasalah dengan angin. Tapi, kalau untuk permainan, kemampuan kami memang belum semuanya dikeluarkan. Masih ada sedikit yang kami simpan," timpal Hendra.

Tahun lalu, Ahsan/Hendra gagal meraih gelar juara setelah dikalahkan seteru abadinya, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong di final. Belajar dari pengalaman tersebut, Ahsan/Hendra kini mengaku lebih santai dalam menghadapi setiap laganya.

Termasuk di perempat final mendatang, yang akan memertemukan mereka dengan unggulan enam, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa. Menilik histori, Ahsan/Hendra memang masih unggul telak, 7-0, atas Endo/Hayakawa.

Namun begitu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan enggan bersikap jemawa.

“Lawan-lawan kami sebenarnya susah semua. Sekarang gimana kesiapan kami saja di lapangan. Besok pun kami harus lebih siap lagi, lebih fokus lagi,” tukas Hendra.

Baca juga:

Linda Wenifanetri Susul Febe ke Perempat Final

Singkirkan Hayom, Juara Bertahan Kini Bidik Jonatan Christie

Tommy Sugiarto Kandas di Babak Kedua