Sukses


Kutukan Andy Murray di Australia Terbuka Terus Berlanjut

Bola.com, Melbourne - Mimpi Andy Murray untuk menjadi juara Australia Terbuka kembali buyar setelah takluk dari Novak Djokovic pada partai final di Rod Laver Arena, Minggu (31/1/2016). Dalam pertandingan itu, Murray menyerah 1-6, 5-7, 6-7 (3).

Kegagalan ini memperpanjang rekor buruk petenis asal Skotlandia itu pada partai final Australia Terbuka. Ini kelima kalinya Murray gagal menjadi juara meski sudah mencapai partai puncak.

Kegagalan pertama Murray terjadi pada 2010. Ketika itu dia harus menyerahkan gelar juara kepada Roger Federer setelah kalah 3-6, 4-6, 6-7.

Setahun berselang, petenis berusia 28 tahun itu kembali masuk final. Tetapi Murray lagi-lagi gagal. Saat itu, dia menyerah di tangan Djokovic, 4-6, 2-6, 3-6.

Murray kembali menembus partai final Australia Terbuka pada 2013. Dia kembali bertemu dengan Djokovic. Lagi, petenis asal Serbia itu membungkam Murray dengan skor 6-7, 7-6, 6-3, 6-2.

Pada 2015, Djokovic kembali menjadi momok menakutkan bagi Murray. Djoker mengubur mimpi Murray dengan kemenangan 7-6, 6-7, 6-3, 6-0.

Kutukan itu berulang pada 2016. "Saya merasa seperti sudah pernah kemari," seloroh Murray seusai pertandingan kontra Djokovic, seperti dikutip Reuters, Minggu (31/1/2016).

Meski kembali gagal, Murray tetap merasa bangga dengan pencapaiannya. "Saya bangga bisa mendapatkan posisi sekarang ini," tutur pemegang dua gelar Grand Slam tersebut.

Video Populer

Foto Populer