Jadi Perenang Junior Terbaik di IOAC 2019, Elysha Chloe Pribadi Bidik Tampil di PON 2020

Elysha Chloe Pribadi, Renang — Perenang putri junior Indonesia, Elysha Chloe Pribadi, berhasil menyabet 3 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu, serta memecahkan rekor nasional kelompok umur 2 di Indonesia Open Aquatic Championship 2019, 13-19 Desember 2019. (Istimewa)

Bola.com, Jakarta - Perenang putri junior Indonesia, Elysha Chloe Pribadi, menjadi perenang terbaik di kelompok umur 2 (KU 2, 14-14 tahun) dalam Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2019 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 13-19 Desember 2019. Menyabet enam medali, antara lain 3 emas, 1 perak, dan 2 perunggu, rupanya menjadi motivasi Elysha untuk tampil di PON 2020 Papua.

Elysha Chloe Pribadi mampu menyabet cukup banyak medali dalam IOAC 2019. Tak hanya itu, perenang yang tampil bersama klub BSJ SC Jakarta ini berhasil memecahkan rekor Kejuaraan Renang Antar Perkumpulan se Indonesia (KRAPSI) dan rekor nasional KU 2 di nomor 100 meter gaya bebas putri dengan catatan waktu 59,70 detik, di mana itu menjadi medali emas pertamanya di kejuaraan ini.

Dua medali emas lain diraih Elysha didapatkan dari nomor 200 meter gaya ganti putri dengan catatan 2 menit 25,10 detik, dan 100 meter gaya pungung putri dengan catatan 1 menit 6,81 detik. Satu medali perak diraih dari nomor 100 meter gaya kupu-kupu dan dua perunggu di nomor 200 meter gaya bebas serta 50 meter gaya kupu-kupu.

"Senang sekali bisa memecahkan rekor KU nasional yang sudah bertahan selama dua tahun. Ini menjadi bukti bahwa latihan yang saya jalani berjalan dengan baik. Dalam turnamen, saya harus memberikan yang terbaik untuk mengetahui di level mana saya sudah berada," ujar Elysha yang sudah menyukai renang sejak berusia 3,5 tahun itu.

Cukup dini menggeluti olahraga renang memang membuat Elysha sudah terjun ke berbagai perlombaan sejak kecil. Sejumlah prestasi pun sudah diraihnya hingga saat ini.

Dalam tiga tahun terakhir, Elysha Chloe Pribadi yang bersekolah di St Peter's Lutheran College, Brisbane, Australia, juga cukup menyita perhatian publik dengan koleksi medali di Indonesia sejak 2017.

Seperti medali perak di IOAC 2017, 2 medali emas dan 5 perak di Festival Akuatik Indonesia 2018, kemudian 4 medali emas, 1 perak, dan 4 perunggu di IOAC 2018, serta 5 medali emas dan 1 perunggu di Festival Akuatik Indonesia 2019.

2 dari 2 halaman

PON 2020

Sejumlah prestasi, terutama yang didapatkan dalam tiga tahun terakhir membuat Elysha Chloe Pribadi begitu bersemangat dan termotivasi untuk bisa tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua. Ajang multievent nasional yang mempertemukan kontingen antardaerah di Indonesia itu kini menjadi target yang paling dekat bagi Elysha.

"Target saya untuk tahun depan, selain memperbaiki catatan waktu yang saya miliki, tentu saya berharap bisa mendapatkan kesempatan untuk tampil di PON 2020 bersama Tim DKI Jakarta," ujar Elysha.

Penampilan cemerlang Elysha di dunia renang junior memang tak lepas dari peran orang tuanya yang sangat mendukung minatnya tersebut. Bahkan keputusan bersekolah di St Peter's Lutheran College, Brisbane, Australia, pun dipilihnya karena sekolah tersebut punya tim renang yang sangat bagus di Australia.

Bicara soal perjuangan Elysha yang begitu antusias menggeluti olahraga renang dari kecil hingga saat ini, sang ayah, Reza Pribadi, mengaku sebagai orang tua dirinya hanya ingin mendukung dan memberikan jalan seluas-luasnya agar sang putri bisa berprestasi di bidang yang disukainya.

"Sejak kecil Elysha memang suka berenang baik di kolam maupun di laut, dan di usia 11 tahun sudah bisa memecahkan rekor nasional kelompok umur. Sebagai orang tua, saya hanya melihat dia punya bakat di renang. Hingga saat ini perkembangan Elysha sangat positif dan dari turnamen ke turnamen selalu ada kejutan,” ujar Reza Pribadi.

Berita video catatan Siman Sudartawa saat meraih emas dari cabang olahraga renang 50m gaya punggung putra.