Sukses


Anggota DPR Minta PON Papua 2020 Ditunda

Bola.com, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Abdul Hakim Bafagih mendesak pemerintah dan KONI menunda Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua karena wabah virus corona.

Abdul Hakim merujuk pada Perppu Nomor 1 Tahun 2020 tentang kebijakan keuangan negara dan stabilitas sistem keuangan.

"Perppu ini memberikan fondasi bagi pemerintah untuk melakukan langkah luar biasa dalam menjamin kesehatan masyarakat dan menjadi panduan bagi semua pihak di pemerintahan untuk menyelamatkan perekonomian nasional dan stabilitas keuangan terkait penanganan pandemi virus corona," kata dia di Kediri, Jawa Timur, Rabu (1/4/2020), dikutip dari Antara.

"Melalui Perppu ini, akan dilakukan sejumlah penundaan dan realokasi anggaran baik APBN maupun APBD," imbuhnya.

PON 2020 dijadwalkan pada 20 Oktober-2 November. Mengacu jadwal ini, ajang ini bisa saja digelar karena masih enam bulan lagi. Namun, Abdul Hakim menambahkan terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan saat pandemi virus corona ini, terutama mengenai anggaran negara.

"Prioritas pembiayaan, sarana-prasarana nasional, maupun pengelolaan sumber daya saat ini adalah dalam rangka upaya penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat akibat wabah COVID-19. Perkembangan kondisi dan situasi yang terjadi hingga saat ini atas penyebaran virus COVID-19 juga cenderung meluas dan masif hampir pada seluruh daerah yang akan mengikuti PON 2020," kata anggota DPR asal Kediri tersebut.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat jumlah pasien terinfeksi positif virus corona di Indonesia adalah 1.677 orang hingga Rabu pukul 12.00 WIB dengan pasien sembuh 103 orang.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Pendapat Atlet

Pendapat yang sama juga diutarakan atlet wushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo.

"Sebenarnya PON lebih baik ditunda. Atlet juga tidak berlatih maksimal karena wabah virus corona. Jadi persiapan kami tertunda," kata peraih dua medali emas di SEA Games 2019 ini.

 

Sumber: Antara

 

Disclaimer:

Bersama lebih dari 50 media nasional dan lokal, Bola.com ikut serta melakukan kampanye edukasi #amandirumah secara serentak di stasiun televisi, radio, koran, majalah, media siber, dan media sosial.

Bola.com secara intens akan memproduksi konten-konten edukasi informatif yang positif berkaitan dengan wabah virus Corona COVID-19 sebagai bagian gerakan moral bersama #medialawancovid19. Tolong bantu sebar seluas mungkin info positif ini ke seluruh lapisan masyarakat agar mata rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia dapat diputus.

Video Populer

Foto Populer